Tabloid-Nakita.com – Tangisan bayi memang satu-satunya cara yang bisa dilakukan bayi untuk berkomunikasi. Tak perlu merasa risih dengan tangisan bayi. Justru tangisan dan gerak-gerik bayi yang lain dapat membantu Mama untuk bisa berkomunikasi dengan bayi dan dapat meningkatkan ikatan batin antara Mama dan si kecil. Ada beberapa cara yang perlu Mama ketahui untuk memahami isyarat bayi baru lahir.
Baca juga: Cara mengenali arti tangisan bayi
Tangisan bayi memang memiliki banyak isyarat seperti perut lapar, popok yang basah, lelah hingga merasa sakit. Jika menangis dengan nada rendah dan pendek biasanya bayi merasa lapar. Sementara jika merasa tidak nyaman bayi akan menangis dengan kencang dan terus menerus. Selain menangis, bayi juga punya banyak cara untuk memperkuat ikatan antara Mama dan si kecil.
Baca juga: Cara berkomunikasi bayi usia 1 hingga 3 bulan
Bayi baru lahir ternyata dapat membedakan suara manusia dan suara lainnya. Mama bisa melihat bagaimana ekspresi muka dan gerakan tubuhnya ketika mendengar suara Mama. Biasanya saat menangis dan mendengar suara Mama, bayi akan mencoba mencari suara tersebut dan menatap Mama dari kejauhan. Makan dari itu, saat bayi menangis coba dekatkan wajah Mama dan bayi agar bayi bisa melihat ekspresi Mama yang bisa menenangkannya. Bahkan di bulan pertama, si kecil bisa memberikan senyum kepada Mama!
Lalu, apa yang perlu Mama lakukan untuk bisa memahami isyarat bayi? Cobalah untuk sering memegang dan bersentuhan dengan si kecil. Saat mencoba untuk ngobrol dengan bayi, Mama bisa memandang dan menyentuhnya dengan halus. Cara ini akan membantu bayi cepat belajar dengan dunia sekitar dan mempertajam indera mereka. Sering ngobrol dengan bayi memang dianjurkan untuk meningkatkan hubungan dengan bayi.
Baca juga: Orangtua cerewet, bayi lebih cepat bicara
Mama juga tak perlu khawatir jika bayi terus menangis tanpa alasan yang jelas. Memang membutuhkan waktu untuk memahami isyarat bayi baru lahir. Ada banyak alasan yang mungkin tidak Mama pahami seperti terlalu banyak energi sehingga susah tidur dan alasan-alasan lain. Kondisi ini tentu umum terjadi karena bayi baru lahir membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan dunia luar rahim. Apapun kondisinya, pastikan Mama ada di dekatnya untuk membantu menenangkan bayi.