Nakita.id - Sudah dua hari berlalu setelah kejadian bencana alam gempa dan tsunami melanda Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah.
Kini, para korban bencana mulai mencari sanak dan saudara mereka yang terpisah karena bencana gempa dan tsunami ini.
Gempa berkekuatan 7,7 skala Richter mengguncang Donggala dan Palu pada Jumat (28/9/2018).
Baca Juga : Gempa Tsunami Palu: Begini Cara Mendeteksi Gempa Melalui Gejala Alam
Tidak hanya itu, gempa tersebut berbuntut tsunami yang ketinggian ombaknya diperkirakan mencapai 1,5 hingga 3 meter.
Dilansir dari Tribunnews.com, Karopenmas Divisi Human Polri, Brigjen Pol Dodi Prasetyo mengatakan pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap para korban bencana gempa dan tsunami Palu, Sulteng.
Dari laporan tersebut, diketahui ada 410 korban jiwa meninggal dunia dan sebanyak 97 orang telah berhasil diidentifikasi.
Baca Juga : Foto-foto Terbaru Setelah Gempa dan Tsunami Donggala-Palu, Fasilitas Publik Hancur Lebur
Sebanyak 30 jenazah dilaporkan telah dibawa pulang oleh sanak saudara mereka.
"Brimob dan Sabhara sudah melakukan evakuasi. Sudah ratusan mayat.
Di RS Bhayangkara telah dievakuasi 410 mayat dan yang sudah diidentifikasi 97 jenazah, dan 30 diantaranya dibawa pulang keluarga," ujar Dedi.
Baca Juga : JK Rowling Sebut Nagini Karakter Asal Indonesia, Siapa Artis Yang Ikut Audisi?
Selain itu, Ia menyebutkan bahwa para korban telah dievakuasi menuju pantai atau titik terlihat agar mudah dikenali keluarga.
Namun, Dedi juga mengatakan bahwa masih banyak korban yang belum bisa dievakuasi karena tertimpa reruntuhan bangunan.
Bagi rekan yang ingin mengetahui infomasi tentang sanak saudara yang belum memberikan kabar terkait dengan gempa dan tsunami Palu.
Baca Juga : Hotman Paris Digoda DJ Cantik Karena Pakai Sepatu Bling-bling, Ternyata Sosok Dibaliknya Ada Gadis 17 Tahun!
Berikut adalah nomor yang dapat digunakan untuk mencari informasi terkait rekan dan sanak saudara pasca gempa dan tsunami Palu.
+62451481110 (KANTOR SAR PALU)+6282291999669, SAYUDI (SAR PALU)+6285145000022 , ASRUL ARIMAN (SAR PALU)085299267110, AHMAD IRVAN, (KOMUNIKASI PALU)
Baca Juga : Plafon Rumah Dicat Emas 22 Karat, Begini Tampilan Hunian Andre Taulany!
Mencari sanak saudara yang belum dapat dihubungi juga dialami oleh pemain gelandang Persija Jakarta, Sandi Darman Sute.
Ia adalah salah satu orang yang merasakan dampak dari gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah.
Diketahui bahwa orangtua Sute tinggal di ibukota provinsi Sulawesi tersebut.
Baca Juga : Gempa Tsunami Palu: Pasien Rumah Sakit Menginap Dirawat Di Tengah Jalan
Sute sendiri bisa memastikan bahwa keluarganya berhasil menyelamatkan diri, namun dirinya mengakui belum bisa melakukan sambungan telepon secara langsung.
"Alhamdulillah, semua keluarga selamat, cuma dengar dari teman," kata Sandi Sute saat dihubungi awak media.
"Namun, kalau komunikasi langsung sama keluarga belum ada, karena jaringan terputus," tambahnya.