Evakuasi Korban di Hotel Roa Roa Palu Terkendala Alat Berat, Ketua Basarnas: Kita Berpacu dengan Waktu

By Diah Puspita Ningrum, Senin, 1 Oktober 2018 | 09:12 WIB
5 Fakta dibalik reruntuhan Hotel Roa Roa. (kompas.com)

Nakita.id - Setelah bencana gempa tsunami melanda Palu, kini Tim SAR dilaporkan masih terus mencari korban yang terjebak reruntuhan.

Gempa berkekuatan 7,4 SR mengguncang Sulawesi Tengah, khususnya Palu, Donggala, Mamuju dan sekitarnya.Gempa disusul tsunami memporak-porandakan Palu dan Donggala pada, Jumat (28/9/2018), sekitar pukul 17.02 WIB atau 18.02 WITA.

Baca Juga : Balita Korban Tsunami Palu yang Digendong Mensos Setelah Ditemukan di Saluran Air, Akhirnya Bertemu OrangtuanyaHingga hari Minggu (30/,9/2018), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 832 orang ditemukan meninggal dunia.

Tim SAR memfokuskan percarian mereka di Hotel Roa Roa karena menduga masih ada puluhan orang terperangkap di hotel tersebut.

Hotel Roa Roa yang memiliki 80 kamar dan 76 kamar terisi saat gempa tsunami Palu terjadi adalah salah satu bangunan dengan kerusakan paling parah.

Baca Juga : Gempa Tsunami Donggala Palu: Permukaan Tanah Naik Setinggi Rumah