Rudy Wowor Meninggal Karena Kanker Prostat, Orang dengan Kondisi Ini Paling Berisiko

By Maharani Kusuma Daruwati, Jumat, 5 Oktober 2018 | 15:23 WIB
Jenazah Rudy Wowor disemayamkan di rumah duka di Perumahan Pesona Kahyangan Blok DC, Depok, Jawa Barat, Jumat (5/10/2018) siang. ((KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG))

Beberapa penelitian telah menunjukkan kemungkinan kaitan antara paparan terhadap Agen Oranye, bahan kimia yang digunakan secara luas selama Perang Vietnam, dan risiko kanker prostat, meskipun tidak semua penelitian menemukan kaitan semacam itu.

Peradangan prostat

Beberapa penelitian menyatakan bahwa prostatitis (peradangan kelenjar prostat) mungkin terkait dengan peningkatan risiko kanker prostat, tetapi penelitian lain belum menemukan kaitan semacam itu.

Peradangan sering terlihat pada sampel jaringan prostat yang juga mengandung kanker.

Hubungan antara keduanya belum jelas, dan merupakan area penelitian yang aktif.

Baca Juga : Hasil Penelitian: Lebih dari 250 Nyawa Melayang Karena 'Selfie', Ini Negara Paling Banyak Memakan Korban

Infeksi menular seksual

Para peneliti telah melihat apakah infeksi menular seksual (seperti gonorrhea atau chlamydia) dapat meningkatkan risiko kanker prostat, karena mereka dapat menyebabkan radang prostat.

Sejauh ini, penelitian belum disetujui, dan tidak ada kesimpulan pasti yang telah dicapai.

Vasektomi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pria yang telah menjalani vasektomi (operasi kecil untuk membuat pria tidak subur) memiliki sedikit peningkatan risiko untuk kanker prostat, tetapi penelitian lain belum menemukan ini.