Bikin Hati Bergetar, Aksi Presiden Jokowi Memanah Bersama Gadis Berkursi Roda di Pembukaan Asian Para Games 2018

By Maharani Kusuma Daruwati, Minggu, 7 Oktober 2018 | 19:02 WIB
Jokowi, Bulan, dan Abdul Hamid memanah bersama di pembukaan Asian Games 2018 (Youtube/metrotv)

Nakita.id - Sabtu (6/10/2018) kemarin perhelatan akbar Asian Para Games 2018 telah resmi dibuka.

Penyelenggaraan opening ceremony atau upacara pembukaan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) semalam.

Presiden Ri, Joko Widodo telah meresmikan pembukaan Asian Para Games 2018 pada acara tersebut.

Baca Juga : Presiden Jokowi Gunakan Bahasa Isyarat Buka Asian Para Games 2018, Anak Artis Kondang Ini yang Mengajarinya

Pembukaan Asian Para Games kali ini pun tak kalah spektakuler dari pendahulunya Asian Games 2018.

Dengan arahan dari Jay Subiyakto selaku Assosiate Creative Director and Set Designer, acara ini pun mengundang decak kagum penonton.

Dimeriahkan oleh banyak selebriti dan artis papan atas, APG 2018 berhasil menyuguhkan pertunjukan yang memukau.

Selain itu, ada pula berbagai kejutan dan hal tak terduga yang disajikan dalam pembukaan APG 2018.

Salah satu yang membuat seluruh GBK bergemuruh dan bergetar adalah kedatangan gadis cilik bernama Bulan Karunia Rudianti yang mencari keberadaan Presiden Jokowi.

Baca Juga : Raih Medali Perak di Asian Para Games 2018, Ni Nengah Atlet Para Angkat Berat Indonesia Justru Meminta Maaf

"Saya ada di sini, Pak Jokowi ada di mana?" ujar Bulan Karunia.

Dengan bantuan kursi rodanya, gadis cilik ini membawa pesan untuk Jokowi dan masyarakat Indonesia dan Asia.

Jokowi pun kemudian turun dari tempat duduknya dan menghampiri Bulan.

Bulan Karunia mencari Jokowi di pembukaan Asian Para Games 2018

Seluruh penonton di GBK pun bersorak dan bertepuk tangan menyambut Jokowi yang menghampiri Bulan.

Begitu Jokowi tiba di panggung, gadis 11 tahun ini pun memberikan sebuah kotak berisi pesan tersebut.

Baca Juga : Presiden Jokowi Gunakan Bahasa Isyarat Buka Asian Para Games 2018, Anak Artis Kondang Ini yang Mengajarinya

Kotak pesan tersebut ternyata bertuliskan kata 'ABILITY' yang dalam bahasa Indonesia berarti bakat atau kemampuan.

Jokowi menunjukkan pesan yang dibawa oleh Bulan Karunia

Kata ini pun memberikan makna tersirat bahwasanya meski dalam keterbatasan, para atlet difabel ini mampu melakukan yang terbaik dengan kemampuannya.

Tak hanya sampai di situ, Jokowi pun memberikan kejutan baru dengan ikut melakukan panahan bersama Bulan.

Jokowi yang telah tampil rapi dengan setelan jasnya itu pun melepas jas dan memasang busur serta alat panah.

Baca Juga : Pemain Serial Mohabbatein Dikabarkan Meninggal Dunia Mendadak

Jokowi ikut memanah bersama Bulan dan Abdul Hamid

Bersama Bulan dan atket panahan Abdul Hamid, Jokowi pun ikut memanah sasaran yang telah disediakan di panggung,

Usai panahan mereka mengenai sasaran, tulisan 'DISABILITY' raksasa pun muncul di atas panggung.

Hasil panahan Jokowi bersama Bulan dan Abdul Hamid

Yang kemudian diikuti oleh hancurnya kata 'DIS' yang menyisakan kata 'ABILITY'.

Nama Jokowi pun langsung dielu-elukan oleh para penonton di GBK disertai sorak sorai penuh semangat, yang mengantarkannya kembali ke tempat duduk.

Penampilan breakdance oleh para penyandang disabilitas yang memukau

Setelahnya ditampilkan pertunjukan breakdance dari para penari yang sungguh memukau meski dalam keterbatasannya.

Hal serupa disampaikan Jokowi melalui instagram pribadinya.

Unggahan Jokowi mengenai aksi memanahnya bersama Bulan Karunia semalam (6/10/2018).

Baca Juga : Iceu Wong Meninggal Karena Kanker Payudara, Makanan Sehat Justru Bisa Jadi Pemicunya

"Dengan berkursi roda, Bulan datang melewati gelapnya malam dan memanggil-manggil saya. "Saya di sini. Pak Jokowi ada di mana?" Di pangkuannya, ia membawa pesan untuk saya -- juga untuk semua orang -- dalam sebuah kotak kayu: susunan huruf bertuliskan ABILITY.Begitulah. Di atas panggung pembukaan Asian Para Games 2018, semalam, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, saya bersama Bulan dan atlet panahan Abdul Hamid, melepaskan anak panah ke sasaran yang pasti: DIS. Dan yang tertinggal kini hanyalah ABILITY.Para penyandang disabilitas, menyampaikan pesan kuat kepada kita, bahwa mereka punya harapan, kemampuan, dan prestasi.Kita bangga menyambut kehadiran tamu-tamu istimewa dari 43 negara, para atlet yang akan berlaga di Asian Para Games tahun 2018. Melalui ajang ini kita mempererat persaudaraan, sekaligus menjunjung tinggi kemanusiaan.Selamat berjuang!" ujar Jokowi melalui instagramnya.