Mytha Lestari Menjemur Bayinya, Berikut Pedoman Menjemur Bayi Baru Lahir Menurut Pakar

By Finna Prima Handayani, Senin, 8 Oktober 2018 | 16:20 WIB
Mytha Lestari menjemur bayinya yang baru lahir, inilah prosedur menjemur bayi baru lahir (instagram.com/mytha_lestari)

Nakita.id - Tentunya Moms sudah tidak asing lagi dong dengan Mytha Lestari, dia adalah penyanyi yang memulai karirnya dengan mengikuti ajang pencarian bakat.

Saat ini, penyanyi yang melejit melalui lagu 'Aku Cuma Punya Hati' ini tengah menikmati peran barunya sebagai seorang ibu dari Mahatma Kala Maheswara.

Mytha baru saja melahirkan anak pertamanya beberapa bulan lalu, tepatnya pada Kamis (2/8/2018).

Setelah kehadiraan Kala di tengah-tengah keluarga Mytha, ia dan suami terlihat lebih bahagia dalam setiap kesempatan.

Baca Juga : Mytha Lestari Balurkan Minyak Telon Pada Bayi Baru Lahir, Bolehkah Dilakukan?

Hal itu dapat Moms pantau melalui akun media sosial instagram Mytha.

Sama seperti orangtua pada umumnya, tentu Mytha sangat memberikan perhatian dan perawatan yang baik untuk Kala.

Apalagi usia Kala saat ini masih sekitar dua bulan dan membutuhkan perawatan yang baik demi tumbuh kembang yang optimal.

Salah satu contoh perawatan bayi baru lahir yang Mytha berikan untuk Kala adalah menjemurnya di bawah sinar matahari pagi hari.

Baca Juga : Mytha Lestari Beri Susu Formula untuk Anaknya di Usia 2 Bulan, Amankah? Ini Penjelasan Dokter!

Sudah menjadi rahasia umum jika menjemur bayi merupakan kegiatan yang akan selalu dilakukan oleh setiap orangtua pada anaknya.

Pasalnya ada banyak manfaat yang akan didapat bayi ketika dijemur di bawah matahari pagi.

Seperti, bayi akan mendapat asupan vitamin D dan juga membantu dalam mengurangi kadar bilirubin dalam darah bayi.

Untuk pelaksanaannya sendiri, menurut dr. Wiyarni Pambudi, Sp.A, IBCLC, menjemur bayi dapat dilakukan hingga pukul 9 pagi.

Baca Juga : Meski Indah Dipandang, Perempuan dengan Payudara Padat Berisiko Tinggi Alami Kanker Payudara

"Kalau di Indonesia sampai jam 9 atau 10, jangan terlalu siang. Karena kalau siang itu beda lagi sinar mataharinya. Jadi kita pakai panas matahari pagi," ujar Wiyarni saat ditemui di Universitas Tarumanegara, Jakarta Barat.

Selain itu, Wiyarni pun mengatakan jika bayi dapat dijemur dengan durasi 15 hingga 20 menit.

Tak hanya bermanfaat bagi bayi, kegiatan menjemur ini pun bermanfaat untuk Moms, khususnya jika Moms baru saja menjalani proses persalinan.

"Karena biasanya ibu habis melahirkan jarang keluar rumah, sibuk dengan urusan di rumah, jadi dengan menjemur tubuh pun dapat provitamin D untuk daya tahan tubuh ibu," tambah Wiyarni pada Senin (8/10/2018).

Baca Juga : Kenali Kondisi 'Milia' yang Rentan Dialami oleh Bayi Baru Lahir

Sementara itu, untuk posisi menjemur bayi, Wiyarni menyarankan dengan posisi yang nyaman dan pastikan mata bayi tidak terpapar langsung sinar matahari.

"Posisi senyamannya saja. Bisa juga sambil digendong ibu, sekalian ibunya jadi bisa olahraga. Mata bayi juga jangan langsung terkena sinar matahari, orang dewasa juga kan kalau kena sinar matahari silau, apalagi bayi," jelasnya.