Nakita.id - Mati suri sering kita dengar dan membuat keluarga yang ditinggalkan biasanya bahagia karena bisa kembali berkumpul.
Ada beberapa orang yang mengaku mengalami mati suri dan menceritakan pengalamannya tersebut.
Salah seorang yang mnegaku telah meninggal sebelumnya karena reaksi alergi yang dideritanya menceritakan bahwa saat setelah meningggal ia merasa berada di sebuah taman.
Baca Juga : Bangkit dari Kematian, Beberapa Orang Ini Menceritakan Kisah Selama Mereka Mati
Taman tersebut katanya tidak ditumbuhi tanaman namun hanya debu yang bertebangan.
Di sana katanya ia juga melihat dua anak yang sedang bermain komedi putar.
Nah berbeda dengan kisah kematian seorang perempuan dari Spanyol yang bernama Neyzi Perez.
Baca Juga : Angel Lelga Angkat Bicara Soal Perceraiannya: Banyak Kebohongan, Banyak Kemaksiatan
Pada tahun 2015 Perez sedang hamil 3 bulan, dikabarka ia mendadak jatuh dan mengeluarkan busa dari mulutnya.
Orangtuanya yang panik dengan keadaan Perez memanggil pendeta karena mengira anaknya ini kesurupan.
Ketika anaknya malah tidak sadarkan diri, orangtuanya membawa Perez ke rumah sakit.
Baca Juga : Hati-hati! Lampu LED yang Hemat Listrik Ternyata Bisa Merusak Retina Loh
Dokter yang memeriksa Perez menyatakan tidak bisa menyelamatkan nyawanya dan mengumumkan kematiannya pada keluarga.
Akhirnya Perez dibawa pulang ke rumah dan dimakamkan oleh pihak keluarga.
Sehari setelah dimakamkan, suami Perez yang bernama Rudy Gonzalez mengunjungi makam istrinya.
Tak disangka ia mendengar suara-suara dari dalam makam Perez.
Baca Juga : Pengakuan Bule Rusia, Kebiasaan Aneh Orang Indonesia: Mereka Suka Nanya Sudah Mandi Belum
"Saat saya meletakkan tangan saya di makamnya, saya bisa mendengar suara-suara di dalamnya." kata Gonzalez.
Selain itu Gonzales juga mendengarkan suara minta tolong dari dalam makam.
"Saya mendengar ketukan, lalu saya mendengar suara. Dia berteriak minta tolong," tambah Gonzalez.
Berharap Perez masih hidup Gonzalez mengajak warga untuk membongkar makam tersebut.
Bersama para warga dan anggota keluarga, Gonzalez berusah keras membuka kembali makam yang terbuat dari beton ini.
Setelah diangkat, peti mati yang di dalamnya terdapat jasad Perez dibuka dan langsung dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga : Kentang Bisa Bantu Cegah Munculnya Uban Namun Juga Bisa Beracun, Kok Bisa?
Sayangnya setelah dilakukan berbagai tes, dokter kembali menyatakan bahwa Perez telah meningggal dunia secara medis.
Mendengar hal itu, sepupu Perez mengungkapkan bahwa ia sempat merasakan rasa hangat dari tubuh Perez ketika jasadnya dikeluarkan dari peti.
"Setelah kami membawanya keluar dari makam, saya meletakkan tangan saya di tubuhnya. Dia masih hangat, dan saya merasakan detak jantung yang lemah," kata sepupunya, Carolina Perez.
Baca Juga : Bayi Ditemukan oleh Seorang Petugas Kebersihan Tersangkut di Pagar Rumah Warga, Begini Akhir Kisahnya
Maria Gutierrez, sang ibu sangat yakin putrinya dikubur hidup-hidup dan menyalahkan para dokter karena mengumumkan kematiannya terlalu cepat.
Meskipun namak tidak percaya Perez meninggal dunia, pihak keluarga kembali menguburkannya pada makam yang sama hari itu juga.
Baca Juga : Blender di Rumah Sering Rusak? Perbaiki dengan 3 Cara Sederhana Ini!