Tabloid-Nakita.com – Ngobrol dengan bayi? Apakah bisa dan mungkin? Ngobrol dengan bayi tentu berbeda dengan ngobrol dengan orang pada umumnya. Mama bisa menggunakan gerakan tangan untuk menunjukkan sesuatu. Mama juga bisa menceritakan banyak hal pada bayi. Si kecil pasti akan memberikan respon yang menyenangkan. Selain itu, ada beberapa manfaat ngobrol dengan bayi yang mungkin tak Mama ketahui. Apa saja ya manfaatnya?
Baca juga: 4 cara mudah ngobrol dengan bayi
1.Mencegah bayi rewel
Membiasakan anak ngobrol akan membiasakan pula si kecil untuk mengungkapkan apa yang inginkan. Sehingga Mama tak perlu bingung jika ia menjadi rewel. Misalnya saat ia haus, biasanya ia akan memasukkan ibu jari ke mulut. Saat sering ngobrol dengan bayi, Mama akan lebih memahami gerak geriknya. Mama juga bisa mengajarkan bahasa gerakan tubuh yang bisa sama-sama dipahami baik oleh Mama maupun si kecil.
Baca juga: Tak hanya ngobrol, ini cara berkomunikasi dengan bayi
2. Meningkatkan ikatan batin
Ikatan istimewa akan terbangun jika Mama rajin ngobrol dengan bayi. Mama juga menjadi mengetahui tumbuh kembangnya dari hari ke hari. Baik bagi Mama bekerja maupun di rumah menyempatkan waktu sejenak untuk ngobrol dengan bayi ternyata sangat penting. Kebiasaan ngobrol dengan bayi sejak dini akan menciptakan hubungan yang baik antara Mama dan si kecil. Ia juga akan terbuka dengan Mama hingga besar nanti.
Baca juga: Ini caranya membuat bayi pintar dengan ngobrol
3. Membantu bayi cepat bicara
Gerakan sederhana yang bertujuan ngobrol dengan bayi dapat membantu meningkatkan kemampuan berbahasa anak. Selain itu, kosa kata anak juga lebih kaya dibandingkan dengan bayi yang jarang diajak ngobrol. Mengajaknya berkomunikasi sejak bayi akan membantu bayi memahami arti komunikasi sebelum ia mampu mengucapkannya dalam kata-kata. Mengajak bayi mengobrol akan membuat bayi paham bahwa komunikasi harus berlangsung dua arah sehingga mereka akan memberikan respon saat diajak berbicara.
Lalu kapan waktu yang tepat untuk ngobrol dengan bayi? Mama bisa ngobrol satu arah sejak ia lahir. Hal ini akan memberikan stimulus pada bayi mengenai cara berkomunikasi dengan bayi. Cara ini akan mendapatkan manfaat ngobrol dengan bayi. Namun, Mama bisa mengajaknya berkomunikasi dua arah ketika ia berusia 8 hingga 9 bulan.