1. Setelah diperah, simpanlah ASI perah dalam wadah penyimpan khusus ASI perah atau gunakan botol steril atau plastik higienis, lalu tutup rapat-rapat.
Baca Juga : Berita Kesehatan : Stadium Nol Kanker Payudara Bisa Disembuhkan, Ini Tanda-tandanya
2. Cantumkan jam dan tanggal memerah pada label, rekatkan ke wadah ASI perah.
3. Dalam suhu ruangan, ASI perah dapat bertahan selama 4-6 jam.
Baca Juga : Banyak Seleb Cerai, Tapi Ada Pasangan Tak Bahagia Namun Tetap Bersama
Bila disimpan dalam termos es dapat bertahan 24 jam.
Jika disimpan di lemari es dapat bertahan 2 x 24 jam.
Lebih lama lagi jika disimpan dalam freezer, tahan sampai 3 bulan.
4. Letakkan ASI perah di bagian dalam, bukan di dekat pintu karena bagian ini paling berpeluang mengalami perubahan dan variasi suhu udara.
Baca Juga : Berita Kesehatan Akurat: Demam Berdarah alias DBD Incar Anak, Kenali Penyakitnya Penanganan Tepat
Bagaimana Moms, semoga sudah semakin paham untuk mendeteksi ASIp yang sudah tak layak diberikan kepada Si Kecil.
Oh iya, jangan lupa share artikel ini ke suster atau si Mbak di rumah ya, supaya mereka tak salah memberikan ASIp ke Si Kecil tersayang.