Kehidupan Satu Keluarga yang Bunuh Diri di Palembang, Ternyata Anjasmara Pernah Yoga Bareng Istri FX Ong!

By Shevinna Putti Anggraeni, Kamis, 25 Oktober 2018 | 20:55 WIB
Kehidupan satu keluarga yang bunuh diri di Palembang sebelum tewas (instagram/Yentin Margaretha)

Nakita.id - Kematian satu keluarga Fransiskus Xaverius Ong alias FX Ong di Palembang, Sumatera Selatan karena bunuh diri tengah menjadi perhatian publik.

Mereka adalah FX Ong (45) sebagai kepala rumah tangga, istri Margareth Lentin Liana (43) dan dua anak Rafael Fransiskus (18) dan Kathlyn Fransiskus (11).

Kepergian satu keluarga FX Ong ini mendadak gempar lantaran tak seorang pun yang tahu kematian mereka.

Baca Juga : Pemain Timnas U-19 Rivaldo Ferre, Disorot Media Internasional Hingga Punya Nilai Transfer Miliaran!

Terlebih mereka berempat ditemukan tewas dengan bekas luka tembak di kepala masing-masing.

Tetapi, tak seorang pun mendengar suara tembakan yang digunakan FX Ong dan keluarga bunuh diri.

Termasuk dua pembantu rumah tangganya dan tetangga yang tinggal di samping rumah mereka.

Dikabarkan sebelumnya, dua pembantu FX Ong, Sarah dan Dewi memang sempat melihat ada perilaku yang aneh dari majinkannya di malam kejadian.

FX Ong sempat mengumpulkan seluruh karyawannya dan berbagi harta kepada pembantu, tetangga sampai kerabat terdekatnya.

Tapi, Sarah dan Dewi tak menyangka perilaku majikannya itu mengisyaratkan akan melakukan aksi bunuh diri.

Baca Juga : Ini Pesan Terakhir Pengusaha yang Tewas Bersama Istri dan Anaknya, Ada yang Janggal

Mereka hanya berpikir sikap majikannya terlihat aneh dan tahu ada masalah karena kebiasaan Ong yang selalu bermain piano setiap ada masalah.

Berbeda dengan pandangan Firmansyah, tetangga Ong yang sempat bertegur sapa juga di malam kejadian.

Firmansyah mengatakan justru tak melihat sesuatu yang aneh dari sikap Ong yang membalas tegurannya.

Ia juga mengatakan selama ini FX Ong dikenal tetangga sekitar sosok yang ramah, supel dan memiliki hubungan keluarga yang baik.

Padahal salah satu motif dugaan penyebab FX Ong dan keluarganya bunuh diri adalah adanya orang ketiga.

Namun, jika melihat beberapa unggahan instagram istri FX Ong, Margaretha memang tak terlihat hubungan keluarga mereka yang penuh pertikaian.

Baca Juga : Bunga Zainal Menangis Usai Peramal Ungkap Kehidupan Pernikahan Hingga Penyesalannya!

Foto mesra FX Ong dan istri terkahir kali di instagram

Terakhir kali Margaretha mengunggah foto bersama FX Ong pada awal Oktober 2018 ini.

Pada foto tersebut mereka justru terlihat mesra dan FX Ong sempat mencium kening istrinya.

Seolah tidak ada kerenggangan atau pertikaian di dalam hubungan rumah tangga mereka yang dikabarkan sempat berada di ujung perceraian sebelum bunuh diri.

Potret mesra satu keluarga yang bunuh diri di Palembang

Bahkan foto mesra FX Ong dan istri tak hanya satu kali itu saja, sebelumnya Margaretha juga sering mengunggah foto suaminya dengan caption romantis.

Mereka berdua justru terlihat sering melakukan quality time bersama ke sebuah restoran atau cafe.

Makan malam satu keluarga yang bunuh diri di Palembang

Beberapa waktu lalu, FX Ong dan istrinya juga sempat makan malam bersama keluarga besarnya di sebuah restoran.

Tergambar kehangatan sebuah keluarga di potret makan malam keluarga besar mereka kala itu.

Baca Juga : Gaya Hidup Fahmi Bo Sebelum Stroke, Makanan Ini Jadi Pantangan

FX Ong dan sang istri sering yoga bersama

Selain itu, gaya hidup sehari-hari istri FX Ong pun juga tak berlebihan atau menimbulkan penilaian negatif.

Margaretha adalah seorang perempuan sekaligus ibu rumah tangga yang hobi olahraga yoga.

Bahkan ia beberapa kali mengunggah kegiatan yoga bersama suaminya di instagram.

Istri FX Ong dan Anjasmara

Rupanya ia juga mengenal dekat aktor tampan Anjasmara yang juga seorang pelatih yoga.

Ia pernah membagikan fotonya bersama Anjasmara di instagram ketika workshop bulan Juli 2018 lalu.

Istri FX Ong saat yoga

Melihat kebersamaan FX Ong dan sang istri di instagram yang terlihat saling mendukung seolah tak percaya jika rumah tangganya sering kali cekcok.

Apalagi percekcokan terjadi karena adanya orang ketiga yang diduga menjadi penyebab kematian keluarga mereka dengan cara bunuh diri.