Cuaca Dingin Bisa Memengaruhi Risiko Serangan Jantung? Ini Faktanya!

By Fadhila Afifah, Minggu, 28 Oktober 2018 | 12:41 WIB
Serangan jantung bisa terjadi saat cuaca dingin (iStockphoto / eggeeggjiew)

Tingkat serangan jantung menurun saat suhu naik mendekati 40 derajat.

Tetapi apakah suhu dingin itu sendiri memainkan peran langsung di sini? Sudah pasti kemungkinan menurut Dr. Erlinge.

"Cuaca dingin dan berangin menyebabkan kontraksi pembuluh darah di kulit untuk menghemat energi dan suhu," jelasnya.

"Itu meningkatkan beban kerja jantung, meningkatkan risiko serangan jantung."

Namun temuan itu juga menghadirkan teori lain.

Baca Juga : Jangan Lewatkan 4 Makanan Sumber Vitamin K Ini, Manfaatnya Luar Biasa

Korelasi antara cuaca dingin dan serangan jantung ini tidak ditemukan di bagian utara negara itu, yang merupakan wilayah terdingin.

Jadi, daripada dingin yang ekstrem, itu mungkin adalah fluktuasi ekstrim suhu yang mempengaruhi kesehatan jantung.

Di antara faktor-faktor lain, pola perilaku juga dipertimbangkan.

Misalnya, menyekop salju bisa menjadi aktivitas berbahaya bagi orang dewasa yang lebih tua yang tidak terbiasa dengan tingkat ketegangan seperti itu selama sisa tahun ini.

Kurang paparan sinar matahari, perubahan pola diet, kemungkinan flu yang lebih tinggi, dan gangguan afektif musiman juga dicatat sebagai influencer potensial.

Baca Juga : Berita Kesehatan Akurat: Obat Diabetes Ini Bisa Atasi PCOS!