Waspada Bila Bayi Overfeeding atau Terlalu Banyak Makan, Berpotensi Sebabkan Penyakit Kronis

By Finna Prima Handayani, Senin, 5 November 2018 | 09:08 WIB
Penyakit kronis akibat bayi overfeeding atau terlalu banyak makan (pexels.com)

Nakita.id - Overfeeding atau terlalu banyak makan sering dialami oleh bayi, karena pada dasarnya mereka memang belum bisa menunjukkan rasa kenyang ketika Moms memberikan makan dan menyusuinya.

Walau demikian, sebenarnya ada tanda-tanda tertentu yang dapat Moms perhatikan jika bayi mengalami overfeeding atau terlalu banyak makan.

Bayi yang mengalami overfeeding atau terlalu banyak makan membuatnya merasa tidak nyaman, bahkan hal ini pun dapat berpotensi mengganggu kesehatan bayi.

Oleh karena itu, sebaiknya mulai saat ini Moms harus mencegah bayi mengalami overfeeding atau terlalu banyak makan.

Baca Juga : Kenali Tanda Overfeeding atau Terlalu Banyak Makan pada Bayi

Dilansir dari laman momjunction.com, berikut ini adalah beberapa penyakit kronis yang dapat dialami oleh bayi ketika mereka mengalami overfeeding.

1. Obesitas

Akibat bayi selalu mendapat asupan makan berlebih, mereka juga mendapatkan kelebihan kalori yang menumpuk di dalam tubuh.

Alhasil hal ini bisa menyebabkan bayi mengalami kenaikan berat badan yang tidak normal dan berujung pada obesitas.

2. Memperburuk penyakit GERD

Baca Juga : Waspada Sindrom Kepala Datar pada Bayi, Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Jika bayi mengalami refluks asam atau penyakit gastroesophageal ferlux (GERD), maka overfeeding dapat memperburuk kondisi ini.

Bayi dengan GERD akan menunjukkan gejala yang lebih kronik ketika mereka mulai overfeeding.

3. Muntah

Bayi yang kenyang dapat muntah setelah diberi makan.

Muntah kronis dapat menyisakan sedikit makanan di lambung untuk dicerna, sehingga menyebabkan masalah kesehatan dalam jangka panjang.

Baca Juga : Mengapa Bayi Menangis Saat Dilahirkan? Ini Salah Satu Penyebabnya

Agar bayi tidak mengalami overfeeding atau terlalu banyak makan, Moms dapat menerapkan cara-cara ini sebagai pencegahannya.

1. Menyusui

Para dokter spesialis anak menyatakan bahwa bayi yang menyusui langsung dari payudara Moms, kemungkinan mengalami overfeeding lebih kecil.

Sebab, bayi mendapat makanan hanya ketika mereka menyusu, yang membuat overfeeding hampir tidak mungkin terjadi.

Baca Juga : Anak Ke-4 Zaskia Adya Mecca Genap 7 Bulan, Berikut Perkembangan Bayi 7 Bulan

2. Membuat jadwal makan

Moms harus membuat jadwal makan bayi, dan kemudian lakukan hal ini setiap hari hingga akhirnya bayi akan menyesuaikan jadwal makan mereka.

Bayi akan merasa lapar pada waktu yang sama setiap hari, dan harus diberi makan tepat waktu untuk menghindari makan berlebih.

3. Tunggu bayi lapar

Cari tanda-tanda bayi lapar, seperti mengisap jari atau menggerakkan bibir ketika disentuh dengan lembut.

Baca Juga : Catat Moms! Berikut Tumbuh Kembang yang Terdapat pada Bayi 8 Bulan

Bayi yang lapar akan segera mencari puting.

4. Jangan paksa bayi makan

Jika bayi kenyang, maka jangan paksa mereka untuk memberi makan lebih banyak.

Sebab, hal ini justru membuat bayi akan mengalami overfeeding atau terlalu banyak makan.