Ini Manfaat Melakukan Seks di Luar Masa Subur

By Gisela Niken, Rabu, 2 November 2016 | 02:15 WIB
Dalam Sehari Pria Memikirkan Seks Sebanyak 8000 Kali! (Ipoel )

Tabloid-Nakita.com – Masa subur memang menjadi hal yang penting bagi Mama yang ingin hamil. Memahami dan menghitung masa subur menjadi cara ampuh agar Mama cepat hamil. Melakukan seks di masa subur tentunya akan memperbesar peluang kehamilan. Tetapi tak ada salahnya jika melakukan seks di luar masa subur.

Baca juga: Panduan melakukan seks agar cepat hamil

Beberapa Mama mungkin mengalami masalah seputar mengetahui masa subur. Menstruasi yang tidak teratur menjadi tanda bahwa Mama memiliki masalah seputar kesuburan dan tentu menyulitkan Mama untuk hamil. Beberapa tanda seperti suhu tubuh dan meningkatnya cairan pada vagina belum cukup membuktikan masa subur. Mama yang sudah melakukan seks di masa subur kadang masih menemui kegagalan dan masalah.

Mama tak perlu khawatir, masalah yang sering dialami seputar kehamilan bisa diatasi dengan melakukan seks lebih sering. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Fertility and Sterility mengungkapkan melakukan seks selama masa tidak subur akan meningkatkan dan mempersiapkan sistem kekebalan tubuh Mama. Kekebalan tubuh ternyata baik untuk memersiapkan kehamilan di kala masa subur.

Baca juga: Kapan harus melakukan seks agar cepat hamil?

Semakin sering melakukan seks, sistem kekebalan tubuh akan ikut memersiapkan tubuh untuk hamil. Penelitian ini memang tidak mengungkapkan hubungan langsung antara sering melakukan seks dengan peningkatan kesuburan. Namun, para peneliti melihat bahwa sistem kekebalan tubuh sangat berpengaruh pada keberhasilan kehamilan. Para peneliti merekomendasikan untuk melakukan seks dua hingga tiga kali seminggu jika Mama dan Papa ingin cepat punya anak.

Baca juga: Sakit saat melakukan seks, berbahayakah?

Melakukan seks di luar masa subur juga perlu disiapkan dengan baik. Pola makan yang baik dan pola hidup yang teratur turut meningkatkan peluang kehamilan. Selain itu, kondisi ini akan mencegah Mama mengalami masalah seperti cacat janin yang disebabkan oleh kelainan kromosom misalnya. Maka, jika Mama dan Papa serius untuk program kehamilan ada baiknya memersiapkan diri dan stamina agar sukses untuk hamil.