Nakita.id – Keguguran merupakan pengalaman yang umum terjadi pada setiap wanita hamil.
Lebih dari satu dari lima kehamilan berakhir dengan keguguran dan rata-rata terjadi pada tiga bulan pertama kehamilan.
Namun, keguguran bukan merupakan jalan akhir yang harus membuat Moms menyerah.
Ada kesempatan dan cara hamil setelah keguguran.
Untuk perempuan di usia 35 tahun, sekitar 15% kehamilan berakhir dengan keguguran.
Semakin tua, semakin tinggi angka keguguran.
Pada usia 35 hingga 45 tahun, peluang keguguran mencapai 20% hingga 35%.
Sebenarnya setelah mengalami keguguran, Moms juga punya peluang kehamilan yang sama dengan wanita lain.
Baca Juga : Berita Kesehatan Wanita: Aktivitas Fisik Tak Membuat Ibu Hamil Keguguran, Ini Faktanya
Untuk itu, Moms tidak perlu berputus asa jika ingin mencoba hamil lagi setelah mengalami keguguran.
Setelah mengalami keguguran dan mendapatkan tindakan dokter.
Sebaiknya Moms mengambil waktu sekitar dua minggu untuk kembali menyiapkan fisik.
Setelah sekitar dua minggu, Moms bisa memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan tubuh sudah siap untuk berusaha hamil.
Keguguran juga bisa menimbulkan pendarahan terus menerus.
Biasanya dokter akan meminta Moms untuk mengonsumsi obat hingga pendarahan terhenti.
Persiapan untuk hamil lagi setelah keguguran juga tidak ada bedanya dengan perempuan yang tidak mengalami keguguran.
Baca Juga : Diet Air Putih Hangat Setiap Pagi, Moms Akan Terkejut Melihat Perubahan Pada Tubuh
Moms dan Dads harus menghitung masa subur dan melakukan hubungan seks di antara masa subur tersebut.
Tidak hanya fisik, Moms juga harus menyiapkan mental bahwa tidak selamanya hubungan seks akan langsung membuahkan kehamilan.
Ingatlah, kegagalan juga sangat mungkin terjadi.
Keguguran juga membuat perubahan emosi Moms.
Sebelum mencoba hamil lagi, Moms harus memastikan emosi yang sudah mereda.
Untuk itu, bantuan orang sekitar sangat dibutuhkan dalam hal ini.
Moms juga bisa mengalihkan pikiran dengan berolahraga.
Olahraga juga sangat baik untuk meningkatkan kesuburan.
Tidak ada salahnya melakukan liburan singkat bersama Dads setelah mengalami keguguran.
Jika tidak bisa menanganinya sendiri, Moms perlu meminta bantuan terapis untuk memperbaiki emosi.
Baca Juga : Jauh dari Kemewahan, Ini Perjuangan Nia Ramadhani Sebagai Tulang Punggung Sebelum Menikah
Mengatur emosi menjadi hal yang paling penting ketika mencoba hamil setelah keguguran.
Tidak memikirkan masa lalu harus Moms lakukan.
Meski tidak mudah, Moms perlu memikirkan masa depan keluarga yang menjadi tanggung jawab Mama.
Ingat bahwa peluang kehamilan setelah mengalami keguguran masih sama.
Untuk itu, jangan merasa takut dan trauma untuk mencoba hamil lagi.