Nakita.id - Informasi awal kehamilan terkait perkembangan janin di trimester pertama menjadi penting diketahui.
Hal ini karena setiap trimesternya memiliki ciri khas, khususnya pada trimester pertama berdasarkan informasi awal kehamilan.
Perkembangan janin trimester pertama bisa menjadi informasi awal kehamilan yang penting untuk mengetahui tonggak perkembangan yang normal sejak dini.
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan: Lakukan Ini Untuk Meredakan Morning Sickness
Pada trimester ini keguguran menjadi lebih rentan terjadi.
Moms pun harus senantiasa peka terhadap perkembangan janin pada periode ini karena menjadi penentu perkembangan janin di trimester selanjutnya.
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan : Ciri dan Mengatasi Anemia Saat Hamil
Minggu 1 & 2
Periode menstruasi Moms baru saja berakhir, tubuh pun bersiap-siap untuk ovulasi.
Bagi kebanyakan wanita, ovulasi terjadi sekitar 11 - 21 hari dari hari pertama menstruasi terakhir.
Selama hubungan seksual, beberapa ratus juta sperma dilepaskan di vagina. Sperma akan berjalan melalui serviks dan masuk ke tuba fallopi.
Baca Juga : Bayi 4 Bulan Sudah Bisa Diberi MPASI Belum Ya? Ini Penjelasan Dokter Reisa
Jika pembuahan terjadi, sperma menembus sel telur dan menciptakan satu set 46 kromosom yang disebut zigot, yang merupakan dasar bagi manusia baru.
Telur yang dibuahi menghabiskan beberapa hari perjalanan melalui tuba fallopi ke rahim, membelah menjadi sel-sel yang disebut morula.
Morula berkembang menjadi blastokista dan akhirnya akan berakhir di rahim. Dari 6-12 hari setelah pembuahan, blastokista akan tertanam ke dalam lapisan rahim dan memulai tahap embrio.
Perkembangan Janin Minggu 1
Embrio akan melalui banyak pertumbuhan dasar pada saat ini. Misalnya saja dimulai dengan perkembangan awal otak, sumsum tulang belakang, jantung, dan saluran pencernaan.
Perkembangan Janin Minggu 2 & 3
- Tungkai lengan dan kaki terlihat, tetapi belum dapat dibedakan secara jelas.
- Jantung berdetak dengan ritme yang stabil.
Baca Juga : Bayi 4 Bulan Sudah Bisa Diberi MPASI Belum Ya? Ini Penjelasan Dokter Reisa
- Plasenta mulai terbentuk dan memproduksi beberapa hormon penting termasuk hCG.
- Ada pergerakan darah yang belum sempurna melalui pembuluh utama.
- Struktur awal yang akan menjadi mata dan telinga terbentuk.
- Embrio panjangnya ¼ inci atau 0,63 cm pada akhir minggu-minggu ini.
Perkembangan Janin Minggu 4
- Pembentukan paru-paru, rahang, hidung, dan langit-langit.
- Tunas tangan dan kaki memiliki struktur berselaput yang akan menjadi jari tangan dan kaki.
- Otak terus terbentuk menjadi bagian-bagiannya yang kompleks.
Baca Juga : Catat Berbagai Perkembangan Janin pada Trimester Kedua, Moms Wajib Tahu
- USG vagina dapat mendeteksi detak jantung yang dapat didengar.
- Panjang embrio sekitar ½ inci atau 1,27 cm.
Perkembangan Janin Minggu 5
- Setiap organ penting mulai terbentuk dalam tubuh mungil embrio
- Folikel rambut, puting, kelopak mata, dan lidah mulai terbentuk.
- Siku dan jari-jari kaki lebih terlihat saat batang tubuh mulai meluruskan.
Perkembangan Janin Minggu 6
- Telinga terus terbentuk secara eksternal dan internal.
- Segala sesuatu yang hadir pada manusia dewasa kini hadir dalam embrio kecil.
- Tulang mulai terbentuk, dan otot-otot bisa berkontraksi.
Baca Juga : Jangan Buang Biji Alpukat, Bisa Bermanfaat Untuk Kecantikan!
- Ada perkembangan pada wajah berupa kelopak matanya semakin berkembang.
- Embrio panjang sekitar 1 inci atau 2,54 cm seukuran kacang.
Perkembangan Janin Minggu 7 hingga 11
- Pada 10 minggu, embrio berada di akhir periode embrionik dan memulai periode janin.
- Janin telah tumbuh sekitar 3 inci atau 3,62 cm panjang dan beratnya sekitar satu ons.
- Alat kelamin telah jelas terbentuk menjadi laki-laki atau perempuan, tetapi masih tidak dapat dilihat dengan jelas pada USG.
Baca Juga : Sering Minum Air Kelapa Selama Hamil, Ini yang Akan Terjadi Pada Janin
- Kelopak mata menutup dan tidak akan dibuka kembali sampai minggu ke-28 kehamilan.
- Janin bisa membuat kepalan tangan, dan tunas untuk gigi bayi muncul.
- Kepala hampir setengah ukuran seluruh janin.