Berita Kesehatan Terbaru: Penyakit Serius Penyebab Rasa Dingin Di Tangan dan Kaki Anak, Jangan Diabaikan!

By Fadhila Auliya Widiaputri, Selasa, 13 November 2018 | 19:06 WIB
Penyebab Rasa Dingin Di Tangan dan Kaki Anak (pixabay)

Anemia

Anemia merupakan suatu kondisi di mana anak tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen yang cukup ke jaringan tubuh.

Ada banyak bentuk anemia, masing-masing dengan penyebabnya sendiri.

Anemia dapat bersifat sementara atau jangka panjang dan dapat berkisar dari ringan hingga berat.

Sebaiknya segera temui dokter bila anak memiliki tanda dan gejala menderita anemia.

Sebab anemia bisa menjadi tanda peringatan penyakit serius.

Tanda dan gejala anemia tergantung pada penyebab anemia, tetapi pada umumnya meliputi:

- Kelelahan

- Kelemahan

- Kulit pucat atau kekuningan

- Detak jantung tidak teratur

- Sesak napas

- Pusing atau kepala terasa ringan

- Sakit dada

- Rasa dingin di tangan dan kaki 

- Sakit kepala

Baca Juga : Zumi Zola Sulit Melihat Karena Diabetes Semakin Parah, Ternyata Begini Kebiasaan Makannya

Diabetes Melitus (DM)

Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu penyakit metabolik kronis yang disebabkan oleh adanya gangguan pada produksi hormon insulin atau kerja dari insulin itu sendiri.

Insulin dihasilkan oleh organ pankreas dan berperan untuk mengatur penggunaan glukosa oleh otot, lemak, atau sel-sel lain di tubuh.

Gangguan pada produksi hormon insulin mengakibatkan peningkatan kadar gula dalam darah. 

Hal ini dapat membuat pembuluh darah arteri dan kapiler menyempit sehingga pasokan darah terganggu dan memicu rasa dingin di tangan serta kaki.

Secara umum, diabetes melitus dibedakan menjadi 2 tipe, yaitu DM tipe 1 akibat kekurangan insulin karena kerusakan pada sel beta pankreas.

Diabetes melitus tipe 2 akibat gangguan kerja insulin pada otot, hati, dan jaringan lemak yang juga dapat disertai kerusakan pada sel beta pankreas.

Diabetes melitus 1 menjadi salah satu penyakit endokrin-metabolik tersering pada anak-anak dan remaja di seluruh dunia.

Baca Juga : Bisa Berbahaya, Jangan Abaikan 10 Gejala Sederhana Ini Ketika Terjadi Pada Anak