Tabloid-Nakita.com – Vaksin menjadi hal yang menakutkan mungkin bagi bayi. Rasa sakit dan nyeri akibat vaksin suntik serta dampak demam setelahnya menjadi masalah umum yang terjadi pada vaksin. Namun, sebuah penelitian membuktikan bahwa bayi yang mendapatkan ASI akan cenderung tidak merasa sakit saat divaksin. Bayi ASI terbukti tidak mengalami rasa sakit dan nyeri saat divaksin.
Baca juga: Efek bila anak menerima vaksin palsu
Penelitian yang dilakukan oleh University of Ottawa di Kanada menemukan bahwa bayi terlihat tidak merasa sakit jika mereka menerima ASI. Penelitian ini sendiri muncul dari hasil 10 studi yang mengambil topik pengaruh pemberian ASI terhadap vaksin. Dalam kondisi ini, para peneliti melihat reaksi bayi ketika mendapatkan vaksin melalui suntikan.
Baca juga: Beda vaksin yang bikin demam dan tidak
“Jarum suntik saat vaksinasi menyebabkan rasa sakit bagi bayi dan mengakitbatkan kecemasan bagi orangtua dan pengasuh,” ujar Denise Harrison, PhD,pemimpin studi ini. Menurutnya, rasa sakit akibat vaksinasi bisa berdampak buruk jangka panjang seperti ketatukan akan rasa sakit. Ternyata, ASI yang diberikan sebelum atau saat diberikan vaksin dapat mengurnagi rasa sakit secara efektif.
Menurut para peneliti, ASI dapat mengurangi waktu bayi menangis dan menemukan anak-anak mengalami nyeri yang lebih rendah saat mendapatkan ASI. Kandungan ASI dapat membantu bayi menjadi lebih tenang. Selain itu, kandungan endorfin dalam ASI juga memainkan peran penting untuk mengurangi rasa sakit yang muncul akibat vaksin suntik.
Baca juga: Ini vaksin penyebab anak autis
Penelitian ini tidak hanya melihat bagaimana bayi tidak merasa sakit saat divaksin, para peneliti juga melihat faktor lain seperti kontak kulit antara bayi dan ibu, detak jantung ibu, suara dan bau ibu. Hal ini dapat membuat bayi menjadi lebih tenang sehingga tidak merasakan nyeri yang berlebihan saat divaksin.