Nakita.id - Masalah kulit anak seperti kering, iritasi dan ruam sudah umum terjadi. Hal ini dapat membuat anak stres dan marah akibat rasa gatal. Dokter kulit Sunil Kalia dari Vancouver mengatakan, "Kulit sensitif ini sangat umum pada bayi dan anak." Jika sudah begini, cara tepat mengobatinya ialah dengan memberikannya pelembab atau krim khusus agar kondisi ruam jadi lebih baik. Berikut 5 jenis ruam kulit yang sering terjadi pada anak-anak:
1. Eksim
Eksim atau yang juga disebut dermatitis atopik adalah kondisi kulit kronis yang mempengaruhi sekitar 17 persen anak-anak, kata Miriam Weinstein, seorang dokter kulit anak di Rumah Sakit Anak Toronto. Kulit tidak mampu menjaga kelembapan dan terjadi iritasi. Akibatnya kulit menjadi kering, gatal dan meradang. Sama seperti alergi, eksim bisa diwariskan.
Tanda anak mengalami eksim, yaitu kulit akan terlihat kering, merah, timbul kelopek dan bersisik. Kemudian rasa gatal akan membuat anak ingin menggaruk hingga kadang sampai kulit berdarah. Pada bayi, bercak eksim terjadi pada bagian lengan, kaki, kulit kepala, dahi dan pipi. Pada anak, eksim dapat memperburuk di area lipatan siku dan belakang lutut atau bagian kulit mana saja yang bisa mengalami iritasi akibat udara panas dan bahan pakaian.
Eksim dapat memburuk di udara dingin yang kering atau udara panas yang menyebabkan keringat. Wewangian dan bahan kimia dalam lotion, deterjen dan sampo, serta bahan pakaian polyester juga dapat mengiritasi kulit.
Bagaimana cara mengobatinya?
Eksim akan menimbulkan rasa tidak nyaman dan gatal terutama di malam hari. Eksim mungkin pertama terlihat seperti kulit kering, tetapi dapat dengan cepat memburuk karena garukan tangan anak.
Menjaga kulit kering dengan menggunakan pelembap adalah tindakan pertama saat anak mengalami eksim dan juga potong kuku anak, sehingga ia tidak menggaruk secara ekstrim. Selain itu, mandikan anak dan tepuk kulit menggunakan pelembap.
Ada puluhan produk yang diformulasikan untuk eksim seperti lotion ringan atau salep karena itu ibu dapat mengobatinya dengan sering dan bebas, kata Miriam.
Eksim dapat muncul tanpa alasan. Dalam kasus ini, dokter merekomendasikan krim steroid atau cortisone untuk mengatasi gatal dan kulit kemerahan dari kegiatan menggaruk, sehingga anak-anak rentan terhadap infeksi Staph. Anak dengan eksim sering juga memiliki alergi makanan atau alergi lingkungan.
Para ahli tidak menyarankan membatasi makanan yang menjadi pemicu eksim, karena dapat menyebabkan masalah serius, seperti kekurangan gizi.
2. Ruam Panas
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Avrizella Quenda |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR