Tabloid-Nakita.com - "Velcro bayi" atau yang biasa kita sebut sebagai bedong instan terkadang membuat bayi merasa panas dan tidak nyaman bila dipakaikan dengan cara yang kurang tepat. Jika ibu tidak terbiasa membedong, bayi bisa menangis histeris karena pada dasarnya hal yg paling membuat bayi nyaman ialah dicium dan berada dalam pelukan ibu. Selain itu, seorang bayi yang dibedong ingin selalu berada di samping ibu sepanjang waktu. Berikut tip saat hendak membedong bayi:
1. Bila Terpaksa Membedong Bayi Sepanjang Hari.
Jika ibu tidak memiliki sosok lain untuk diminta bantuan atau perangkat lain yang dapat digunakan untuk bayi, ibu dapat menggendongnya untuk sementara. Ibu dapat menggendong bayi menggunakan kain saat sedang beraktivitas di rumah. Ibu juga dapat membangun dan memperkuat otot lengan pada waktu yang sama.
2. Carilah sedikit bantuan.
Harus diakui, sebagian ibu tidak akan sanggup menggendong bayinya sepanjang hari. Beberapa dari ibu memiliki kesibukan membereskan rumah atau mengasuh anak tertuanya. Agar beban lebih ringan, mintalah bantuan orang terdekat. Bila sekiranya ibu sedang berada jauh dari keluarga, ibu bisa menitipkannya di penitipan anak 2 hari dalam seminggu. Ini sebenarnya pilihan terbaik untuk keluarga dan ibu agar bisa sedikit bernapas lega. Hal ini juga memungkinkan bayi untuk memiliki beberapa keterampilan sosialisasi awal selain dengan sang ibu.
Baca juga: Kapan Harus Berhenti Membedong Bayi?
3. Biarkan bayi menangis sekali-kali.
Salah satu hal menyedihkan yang dirasakan ibu ialah menyaksikan si kecil menangis, namun sebenarnya ibu tidak perlu terlalu cemas. Bayi menangis dan jika ibu membedongnya, ia akan semakin menangis. Biarkan bayi menangis dan bayi akan berhenti dengan sendirinya.
4. Memiliki rencana tertentu untuk menempatkan bayi dari ibu ke tempat tidur.
Hal ini penting karena ibu perlu tidur dan bayi tidak mungkin tidur bersama ibu terus menerus. Untuk itu, ibu perlu melatih bayi untuk bisa tenang berada di tempat tidur. Pastikan untuk mengganti popoknya, matikan semua lampu, dan memakaikan pakaian tidur atau membedongnya. Tinggalkan bayi perlahan dan ia akan belajar tidur.
Baca juga: Bedong Mencegah Kaki Bayi Bengkok?
5. Keluar dari rumah bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan.
Ini penting untuk sosialisasi bayi dan mengurangi stres ibu. Bergabunglah dengan kelompok kecil kelas senam atau kelas musik di mana ibu dapat memegang bayi di depan umum, saat melakukan suatu kegiatan. Ini akan membuat ibu keluar dari rumah dan berada di sekitar orang-orang dewasa lainnya dan akan memberikan bayi kesempatan untuk berinteraksi dengan bayi lainnya. Ibu senang, bayi pun riang.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Avrizella Quenda |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR