Nakita.id - Saat lahir, panca indra bayi sebenarnya telah berfungsi. Namun, sejalan dengan waktu, indra bayi berkembang semakin kompleks dan terkoordinasi satu sama lain. Memperkenalkan si batita dengan berbagai macam hal dapat mendorong perkembangan otaknya. Perlihatkan dia pada berbagai warna, perdengarkan indahnya musik dan ajaklah berbicara, berikan juga pada mereka berbagai benda yang bisa mereka baui, rasakan, dan sentuh.
Ada banyak cara yang bisa Ibu lakukan untuk merangsang panca indra si kecil. Ibu bisa menghias kamarnya dengan berbagai gambar beraneka warna, serta berbagai pajangan yang menarik. Atau, berikan piring makan khusus yang menarik dan isi piring itu dengan makanan dari berbagai warna dan tekstur. Terkadang, sentuhan lembut dari Ibu saja sudah dapat menenangkan si batita yang kelelahan akibat aktif bergerak menjelajahi dunia sekitarnya.
Ajak juga si kecil mengasah panca indra yang dimilikinya melalui permainan. Beberapa ide ini bisa Ibu coba untuk memaksimalkan panca indra si kecil:
1. Bermain di Taman
Taman adalah tempat paling tepat bagi si kecil untuk mengenali berbagai macam bentuk, warna, dan ukuran. Biarkan dia bereksplorasi dengan bebas, mulai dari bermain tanah, memegang batu, membaui bunga, hingga mengumpulkan daun-daun yang rontok. Bawalah kaca pembesar agar bisa membantunya mengamati lebih jelas apa yang ada di balik objek yang dilihatnya.
2. Tebak Benda
Permainan ini mengajak si kecil berpikir dan menerka benda di sekitarnya yang sedang Ibu pikirkan. Mulailah dengan kata "Ada satu benda...", lalu lanjutkan dengan mendeskripsikan benda tersebut mulai dari bentuk, warna, ukuran, tekstur, dan baunya. Setelah menebak jawaban, perlihatkan benda tersebut dan amati bersama ciri-ciri benda tersebut sesuai dengan deskripsi Ibu sebelumnya.
3. Sentuh dan Rasakan
Kumpulkan beberapa lembar kardus, potong agar sama ukurannya dan buat lubang di tengah, kemudian ikat jadi satu sehingga menjadi semacam buku. Pada setiap lembar kardus, tempelkan beberapa jenis benda dengan tekstur berbeda-beda, lalu beri label penjelasan. Misalnya, tempelkan kapas dan beri label "HALUS", tempelkan gel dan beri label "KENYAL", atau tempelkan batu dan beri label "KERAS". Benda apa pun bisa ditempelkan, sehingga anak mengenali macam-macam tekstur di sekitarnya.
Ternyata, banyak cara seru untuk mengasah panca indra anak ya, Bu.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Irene Harris |
Editor | : | Dini Felicitas |
KOMENTAR