Nakita.id - Beberapa studi baru-baru ini mengklaim bahwa paparan kuman sebenarnya bukanlah 100% hal yang buruk karena kuman mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh anak-anak. Saat anak belajar menjauhi paparan kuman sejak usia dini, tubuh cenderung kebal saat tumbuh dewasa.
Cara Membangun Kekebalan Anak-Anak di Awal
Jangan biasakan anak ditinggal sendiri di lingkungan permainan yang kotor dan menjadi sarang kuman. Ajari anak-anak bagaimana cara mencegah kuman. Beri contoh cara mencuci tangan dan membersihkan diri yang benar.
(Baca juga: 3 Fakta Seputar Mencuci Tangan)
Tapi memang pada dasarnya setiap orangtua menginginkan agar lingkungan rumahnya selalu tampak bersih, sehat, dan aman bagi anak, sehingga sudah pasti paparan kuman dapat diminimalisir. Secara rutin, Ibu pasti akan selalu menghabiskan banyak waktu untuk membersihkan lingkungan sekitar dan membersihkan tangan setelahnya atau sebelum menyentuh anak.
Tip Mencegah Infeksi Virus Pada Anak-Anak
Para ahli mengklaim bahwa tidak terlalu buruk jika anak-anak sering terpapar berbagai jenis kuman tertentu. Tapi jangan sampai meremehkannya ya, Bu! Tetaplah menjaga kebersihan anak dan sebisa mungkin hindari kuman dalam aktivitasnya. Beberapa studi baru-baru ini mengklaim bahwa paparan atau persebaran kuman sebenarnya bukan hal yang buruk karena kuman juga dapat memperkuat sistem kekebalan anak-anak.
(Baca juga: Mitos dan Fakta Seputar Makanan yang Bisa Menyembuhkan Penyakit)
Berikut fakta-fakta tentang kuman yang mudah menyerang anak:
Paparan
Studi yang dilakukan pada anak-anak dari berbagai kelompok usia dan kondisi kehidupan mengklaim bahwa anak-anak yang terpapar kuman dan hewan peliharaan memiliki kekebalan yang lebih baik terhadap beberapa jenis infeksi serta alergi.
Hyper-sensitivity
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Avrizella Quenda |
Editor | : | Heni Wiradimaja |
KOMENTAR