5. Bagikan ide dan lakukan brainstorming.
Kreativitas lebih dari sekadar ekspresi artistik. Orang bisa kreatif dengan matematika, sains, coding komputer, dan setiap usaha lainnya. Menjadi kreatif berarti menemukan ide baru atau meletakkan sesuatu bersama-sama dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Kita dapat mendorong kecerdasan dan pemikiran kreatif semacam itu dengan berbagi dan membangun gagasan bersama anak-anak dalam aspek kehidupan yang berbeda. Tahan sesi brainstorming atau tukar pikiran antarkeluarga dan dorong partisipasi semua orang. Bantu anak-anak melihat bahwa berbagi gagasan tidak menakutkan.
6. Biarkan anak melihat orang tuanya kreatif.
Anak-anak belajar lebih banyak dari apa yang orang tua lakukan daripada apa yang orang tua katakan, dan jika Ibu memberi contoh bagaimana cara untuk mengeksplorasi kreativitas diri sendiri, maka anak-anak akan menerapkan contoh itu. Biarkan anak melihat Ibu mencoba sesuatu yang baru dan bereksperimen sampai berhasil. Biarkan ia melihat Ibu membuat kesalahan dan belajar menikmati proses kreatif orangtuanya.
(Baca juga : Kebiasaan Orangtua yang Bikin Kreativitas Anak Berkembang)
7. Berikan umpan balik yang menggembirakan, bukan kritik.
Tentu, anak-anak perlu belajar menghadapi kritik, tapi tidak dari orang tuanya dan bukan tentang sesuatu yang telah ia ciptakan dari usahanya sendiri. Peran kita di sini adalah sebagai pendukung, bukan hakim.
Kreasi anak-anak tidak selalu bagus, tapi jika anak telah meluangkan waktu dan berusaha membuat sesuatu, lalu bangga akan hal itu, maka usahanya harus dihargai. Pujilah ciptaan anak tanpa mengkritisi isinya. Selalu temukan sesuatu yang positif untuk dikatakan. Dukungan adalah guru yang jauh lebih baik daripada kritik.
Membina lingkungan kreatif di rumah adalah salah satu cara untuk menanamkan pada anak-anak keterampilan dan pola pikir kreatif di masa depan. Hal ini juga bisa membuat kehidupan rumah jauh lebih menyenangkan. Selamat mencoba, Bu!
Buka Cabang ke-14, Nikmati Kelezatan Kuliner di Justus Steakhouse Asthana Kemang
Penulis | : | Ida Rosdalina |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR