Nakita.id – Setiap orangtua tentunya memperhatikan tumbuh kembang anak-anak mereka.
Salah satu tahapan perkembangan yang sangat diperhatikan orangtua bagi anaknya yang masih bayi adalah tahap memperkenalkannya kepada makanan.
Usia yang tepat bagi bayi untuk diperkenalkan makanan adalah 6 bulan.
BACA JUGA : Putri Titian Dapat Cibiran Saat Cerita Pertumbuhan Anaknya, Kenapa ya?
Pada tahap usia ini, bayi akan diberi Makanan Pendamping Asi (MPASI) sesuai dengan tahapan usianya.
Menurut aktris Putri Titian, ia mengalami hal-hal menarik ketika memperkenalkan MPASI kepada putra pertamanya, Iori.
Ia membagikan pengalamannya selama mengenalkan baby Iori MPASI melalui instastory.
Awalnya, Putri Titian mengira mudah mengenalkan makanan kepada anaknya.
Ternyata, anggapannya itu salah. Ia mengaku bahwa mengenalkan makanan ke anaknya bukan sesuatu yang mudah.
BACA JUGA : Tulisan Putri Opick Ghaniya Salma Bikin Penasaran, Inikah Curahan Hatinya?
Pertama kali Putri Titian mengenalkan buah pisang ke Iori, ia justu memuntahkannya dan melakukan Gerakan Tutup Mulut (GTM) selama seminggu.
Putri mencoba memberikan beberapa makanan lain seperti avokad, papaya, melon, dan bubur beras.
Namun, tetap saja Iori tidak mau memakannya.
Kemungkinan hal ini karena Iori merasa aneh dan belum terbiasa dengan makanan selain ASI.
Istri dari Junior Liem ini dengan sabar menyuapi sang anak meski Iori memuntahkannya.
Ia rajin membuat bubur buah dengan tekstur lembut agar sesuai dengan pencernaan anaknya.
Putri lalu memberikan Iori buah potong yang sudah dimasukkan ke alat seperti dot.
Sejak saat itu, Iori mulai bisa beradaptasi dengan rasa buah.
BACA JUGA : Cara Keluar Diam-Diam Dari Grup WhatsApp Tanpa Ketahuan Anggota Lain
Kesabaran dan ketekunan Putri Titian berbuah manis, akhirnya Iori menjadi lahap makan.
Wah, ikut seneng dengernya ya Moms!
Sejak menyukai makanan, Iori sekarang pintar meminta roti yang sedang dimakan ibunya.
Alhasil porsi makan ibunya jadi berkurang.
Cara Putri Titian yang sabar dan telaten mengenalkan anak MPASI patut dicontoh Moms!
Source | : | |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR