Nakita.id – Pernahkah Moms memiliki pengalaman “diteriaki” Si Kecil?
Misalnya saat ia menginginkan sesuatu, seperti mainan.
Menjerit merupakan salah satu ekspresi anak dalam mengungkapkan emosi.
BACA JUGA: Anak Sering Menangis dan Menjerit, Salahkah Saya Mendidik?
Biasanya muncul saat ia menginginkan sesuatu yang tidak bisa diraih, atau saat dirinya merasa tak diperhatikan.
Misal, saat anak minta dibelikan jajanan, mulanya ia hanya menarik-narik baju Moms atau Dads, tapi karena tidak mendapat respons yang diharapkannya ia akan menjerit-jerit.
Selain itu, anak balita tengah mengarungi masa bereksplorasi, termasuk bereksperimen dengan suaranya.
BACA JUGA: Selama Hamil Jangan Sampai Kekurangan Trombosit, Ini Penyebabnya
Ia seolah menemukan kenikmatan tersendiri dengan lengkingan maupun kekerasan suara yang ia ciptakan.
Bisa juga anak meniru dari teman sepermainannya dan merasa senang dengan apa yang ditirunya.
Apalagi jika jeritan atau teriakannya mampu menarik perhatian lingkungan.
Lalu bagaimana orangtua harus menghadapi sikap anak?
BACA JUGA: Tak Kalah Dari Sule Begini Rumah Mewah Andre Taulany, Megah Bak Hotel Bintang 5!
Moms, orangtua memang harus selalu merespons sikap anak.
Jika ia menginginkan sesuatu, segera penuhi keinginannya.
Jika orangtua memang menganggap permintaannya tidak perlu dipenuhi, berikan penjelasan kepadanya, seperti, "Wah, Ibu enggak bisa membelikanmu barang itu karena menurut ibu kamu belum membutuhkan barang itu".
Selain itu, jangan pernah menimpalinya dengan suara yang sama kerasnya, karena anak akan menganggap tingkah laku tersebut diperbolehkan yang malah akan memperkuat perilakunya.
BACA JUGA: Waspada Moms! Macam-macam Tipe Perselingkuhan Ini Jarang Ada yang Tahu
Ajak anak mengecilkan suaranya.
Pandanglah matanya dan bisikkan sesuatu pada anak guna menarik perhatiannya, sehingga ia tertarik untuk ikut berbisik atau bersuara pelan.
Alihkan suara anak pada aktivitas lain seperti ak minta menyanyi, menirukan suara binatang, mobil, atau arik baju lainnya.
BACA JUGA: Bercak Merah Kulit Kehamilan Muda Diwaspadai, Kekurangan Trombosit
Berikan batasan umpamanya, "Masa teriak, nanti adik bangun".
Atau "Jika Adek mintanya sambil teriak-teriak, Mama malah enggak mau dengar, lo".
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
| Source | : | nakita |
| Penulis | : | Nia Lara Sari |
| Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR