Nakita.id - Ketika Enedina Vance membagi sebuah foto bayinya dengan pipi yang ditindik, ia sebetulnya ingin menyampaikan pesan kuat pada orang tua lain. Sayangnya, tidak semua orang segera memahami maksud postingan Enedina tersebut.
Tindik pada wajah putrinya yang berusia enam bulan dibuat secara digital dan tidak sungguhan. Sementara, Enedina menganggap dirinya seorang aktivis yang melawan perubahan tubuh pada anak-anak. Ia seringkali menyuarakan tentangan pada tindakan tindik telinga dan khitan pada bayi.
"Saya orangtua, dia adalah anakku, saya akan melakukan apa pun yang saya mau," lanjutnya. "Saya yang membuat semua keputusannya sampai ia berumur 18 tahun, saya yang melahirkannya, dan saya yang memilikinya! Saya tidak membutuhkan izin siapa pun, saya pikir ini lebih baik, lebih manis, & saya lebih memilih untuk memakaikannya (tindik). Saya tidak menyalahgunakannya! Kalau memang begitu, itu ilegal, tapi ternyata tidak. Orang-orang menindik bayi mereka setiap hari, ini tidak berbeda. "
(Baca juga : Uniknya Memberi ASI pada Bayi Kembar)
Enedina menyelesaikan pernyataannya yang kuat: "Bayi saya, pilihan saya! Pilihan orang tua, hak-hak orang tua! Jangan menilai pola asuh saya, kita semua membesarkan anak-anak kita secara berbeda, bukan urusan Anda."
Atas caption-nya ini, banyak orang yang tidak memahami maksud dari pesan Enedina dan memberikan komentar kemarahan. Tapi, ada juga yang mendukung dan memuji tindakannya.
Salah satu komentarnya berbunyi, "Bagus untukmu Mom! Kurangi infeksi untuknya sekarang. Anda membuat pilihan yang tepat. Apakah Anda juga akan melakukannya sehingga cocok? Atau apakah Anda melakukannya untuk mencocokkan dengan Anda? Dengan begitu, ia tidak akan heran mengapa kalian berdua terlihat berbeda."
Komentar lainnya berbunyi, "Ia bukannya memotong organ seks anaknya atau apa pun. Itu hanya pipi."
Bicara kepada Yahoo tentang postingannya yang telah dibagikan lebih dari 11.000 kali, Enedina mengatakan bahwa ia tidak percaya banyak orang yang menganggap tindik itu nyata.
(Baca juga : 5 Masalah Dalam Merawat Kulit Bayi Baru Lahir)
"Begitu banyak orang yang marah saat saya menindik bayiku di usia muda, tanpa persetujuannya, dan melawan kehendaknya. Namun, mereka tidak mengerti bagaimana mutilasi, perubahan, dan modifikasi tubuh lainnya sama persis dengan alasan yang ada: tujuan estetika."
Namun, yang tidak disadari ialah postingan dari Enedina telah membuka percakapan penting antara orang tua mengenai pro dan kontra tindik bayi dan masih banyak lainnya.
Bukannya Menyehatkan, Inilah Bahaya Mengonsumsi Protein Terlalu Banyak pada Lansia
Penulis | : | Ida Rosdalina |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR