Nakita.id - Siapa yang tak merasa frustrasi jika bayi yang berusia enam bulan masih belum tidur semalaman, dan belum belajar untuk tidur sendiri.
Mungkin saja, faktor dari Ibu sendiri berkontribusi pada masalah tidurnya, misalnya dengan mengenalkan beberapa kebiasaan tidur yang buruk, seperti menggoyang-goyangkan anak atau menepuk-nepuk pantatnya sejak dini.
Tenang, Bu! Kebiasaan buruk ini belum terlambat untuk diubah. Bila saja Ibu merasa sudah menyerah karena terlalu lelah, cobalah dengan meninggalkan bayi yang menangis sendirian ketika malam harinya.
(Baca juga : Penyebab Bayi Susah Tidur)
Mungkin butuh waktu sekitar lima atau 10 menit agar isak tangis dan teriakan si kecil berubah menjadi keheningan karena anak belajar tidur dengan sendirinya.
Membiasakan satu hingga beberapa malam setelahnya mampu membuat bayi beradaptasi, sehingga tidurnya bisa nyenyak hampir setiap malam tanpa harus mendapat bantuan tidur dari kedua orangtuanya. Atau, Ibu juga bisa melakukan cara ini:
1# Belajarlah untuk menunggu
Bayi telah belajar bahwa menangis adalah cara yang efektif untuk menarik perhatian orang tuanya. Itulah mengapa Ibu harus melakukan yang terbaik untuk menghindari cara-cara seperti mengangkatnya dari tempat tidur saat mulai menangis.
Sebaiknya, cara ini jangan sering dipraktikkan karena akan mengembangkan kebiasaan buruk bayi yang sulit tertidur. Ketika ia menangis, tunggu setidaknya beberapa menit.
Jika Ibu merasa tidak ingin membiarkannya menangis lagi, kembalilah ke kamar tidurnya yang gelap untuk memeriksa bahwa tidak ada yang salah dengan dirinya.
Jika anak tampak baik-baik saja, ingatlah bahwa Ibu tidak akan menjemputnya untuk menggoyang-goyangkannya di pelukan atau menepuk pelan pantatnya hingga ia tertidur. Sebagai gantinya, aturlah bayi dengan suara lembut dan tenang dan kemudian perlahan tinggalkan kamarnya.
(Baca juga : Hati-hati, Salah Menyusui Bikin Bayi Susah Tidur)
Awalnya, mungkin anak mulai menangis lagi karena kesal. Tetap bertahan pada aturan yang kita buat, dan bersiaplah untuk mengulang proses ini beberapa kali di malam hari sampai anak terbiasa.
2# Mulai rutinitas tidur
Mulai rutinitas tidur bayi usia 6 bulan dengan menanggalkan pakaiannya sebagai tanda persiapan mandi air hangat, diikuti dengan membiarkannya bermain di air dengan mainan mandi favoritnya. Setelah itu, ganti baju tidurnya, baringkan di tempat tidurnya saat Ibu mulai membacakan sebuah cerita, dan terakhir berikan ciuman selamat malam.
Perlu rutinitas konsisten yang penting, bukan komponen spesifiknya. Rutin seperti ini mempersiapkan bayi untuk tidur jauh lebih mudah dan cepat sebelum Ibu benar-benar coba menidurkannya. Anak juga akan mengenal waktu tidurnya.
(Baca juga : Ini Caranya untuk Mencegah Bayi Rewel Karena Susah Tidur)
Dalam beberapa minggu, anak bisa merasa rileks saat menjalankan rutinitas tidurnya, karena ia tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Dan mungkin anak akan benar-benar mengantuk saat Ibu memberinya ciuman selamat malam.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Ida Rosdalina |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR