Nakita.id - Menjadi orangtua baru bukanlah tugas mudah. Kita sebagai seorang ibu cenderung khawatir pada hal-hal sepele yang mungkin dialami bayi.
Dari cegukan yang terjadi terus-menerus sampai bayi demam tinggi yang bisa membuat ibu panik. Salah satu hal yang memicu ibu panik adalah bayi sesekali muntah melalui hidung. Kenapa?
David Geller, seorang dokter anak terkenal mengatakan, sama seperti orang dewasa, hidung bayi juga menyatu dengan ujung tenggorokan. Itulah mengapa air liur, gumoh, bahkan muntahan kadang bisa keluar dari hidungnya dan bukan mulutnya.
(Baca juga : Ini Penyebab Bayi Sering Muntah, Bu)
Terkadang menelan menjadi sedikit terganggu karena cegukan atau bersin, sehingga bisa muntah melalui hidung.
Tapi jangan cemas, kondisi Ini biasanya akan berhenti begitu bayi mulai bisa duduk (biasanya sekitar usia 5-7 bulan) dan kemampuan menelannya semakin baik. Namun, untuk beberapa bayi, kondisi ini mungkin bisa berlanjut sampai ia berusia 1 tahun. Tapi hal ini sama sekali tak perlu membuat para ibu khawatir!
Normalkah?
Refluks, yang lebih dikenal sebagai muntah, sangat umum terjadi pada bayi dan anak. Ini juga bisa berlanjut sampai bayi mendapat makanan padat. Tahukah, Bu, beberapa udara bisa terjebak dalam makanan yang dikonsumsi bayi. Dan bayi yang berusaha mengeluarkan udara, terkadang juga akan mengeluarkan makanannya kembali.
Bayi yang memuntahkan makanan juga bisa disebabkan karena ia terlalu banyak diberikan makanan sehingga kekenyangan.
Walau ibu terkadang ragu, apakah porsi makan yang diberikan cukup atau tidak, yang perlu diketahui bahwa sistem pencernaannya masih belum berfungsi optimal.
Jadi, berikan makanan dalam porsi yang sesuai.
(Baca juga : Bayi Sering Muntah. Ibu Sebaiknya Memperhatikan Hal ini)
Perbedaan antara Gumoh dan Muntah
Baik gumoh dan muntah sangat umum terjadi pada bayi. Bayi gumoh biasanya tidak membuat ibu khawatir, kecuali jika terjadi begitu sering sehingga menghambat penambahan berat badan.
Meskipun gumoh dan muntah tampaknya sama, tapi nyatanya tidak. Perbedaannya terletak pada jumlah makanan yang masuk kembali dan efeknya itu kuat atau tidak.
Jika muntah, anak itu tampak tidak nyaman, tegang atau kesakitan karena harus mengeluarkan makanan secara paksa. Sedangkan gumoh dilakukan dengan kondisi relaks dan memberikan kenyamanan pada anak.
(Baca juga : 5 Penyebab Muntah-muntah pada Anak)
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR