Pentingnya pemberdayaan perempuan secara berkelanjutan, membuat Women Leaders International Networking mengadakan World Woman Leading Change Indonesian Gala Dinner pada Rabu, 5 Desember 2018 mendatang di Nusa Dua, Bali.
Ayla mengatakan memilih Bali sebagai lokasi pelaksaan Charity Gala & Award ini mengingat masih banyaknya kebudayaan di Bali yang membatasi kebebasan seorang perempuan untuk memimpin.
"Apa pun yang kita lakukan tergantung dari lingkungan kita.
Di Bali masih banyak kebudayaan yang akhirnya membatasi wanita di sana. Oleh karena saya memilih Bali," ujarnya.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Waktu Terbaik Mengenalkan Gula dan Garam Pada Anak
Lebih lanjut Ellen Aragay, Public Relations Women Leading Change mengatakan pemberdayaan perempuan adalah salah satu cara jitu untuk menggerakan perputaran roda ekonomi secara cepat.
"Selain memberikan dampak positif bagi sosial dan politik secara keseluruhan.
Perempuan memiliki banyak bakat alami, dengan menggunakan bakat-bakat ini, mengembangkan dan menggunakannya dengan cara lain, perempuan dapat memberdayakan dirinya sendiri serta melakukan apa pun yang mereka minati,” ujar Ellen.
World Woman Leading Change Charity Gala & Award ditujukan untuk membuka lebih banyak lagi peluang kepada pemimpin perempuan maupun memberikan penghargaan kepada pemimpin perempuan yang bisa menjadi aspirasi bagi perempuan lainnya.
Charity Gala & Award ini dihadiri oleh peserta perempuan dari berbagai negara termasuk Singapura, Malaysia, Vietnam, Senegal, Filipina, India, Itali, Ukraina, Rusia dan Amerika Serikat.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Kenali 8 Ciri-Ciri Bayi Sudah Masuk Panggul
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR