Baca Juga : Villa Ruben Onsu Menjadi Sasaran Maling, Ternyata Mewah & Luas Namun Khas Pedesaan yang Asri!
Terkait pemakaman yang berlangsung diam-diam, Clift Sangra akhirnya menunjukkan surat wasiat Suzzanna sebelum meninggal.
Sejak 2004 silam, Suzzanna sudah menulis surat wasiatnya mengenai prosedur pemakamannya yang hanya boleh dilakukan oleh suaminya, Clift Sangra.
Suzzanna meminta pihak keluarga dan orang lain tidak ikut campur dalam pemakamannya di hari kepergiannya.
Ia juga tidak berkenan jenazahnya diletakkan ke dalam peti mati dan dilihat banyak orang.
"Jadi kurang lebih begini pernyataannya (di surat wasiat) Rabu 26 Mei 2004, Nyonya Suzzanna lahir di Bogor agar pada supaya nanti pada saat meninggal dunia tidak merepotkan keluarga dan orang lain.
Saya menunjuk suami saya yaitu Clift Andro Natalia (Clift Sangra) untuk menangani segala urusan yang berkenaan dengan pemakaman diri saya.
Baca Juga : Gundah Gulana Ditinggal Opick Menikah Lagi untuk Ketiga Kalinya, Ini Nasihat Guru Ngaji untuk Istri Pertama
Oleh karena itu, saya mohon kepada pihak keluarga saya atau siapa pun tidak usah ikut campur dalam urusan pemakaman. Cukup kematian atau pemakaman diri saya ditangani oleh suami saya dan kalau sekiranya diperlukan seorang dokter untuk keperluan visum serta perangkat kerukunan lingkungan yaitu RT dan RW
Saya juga tidak berkenan atas kematian saya diadakan upacara keluarga. Apalagi jenazah saya sampai ditaruh di peti mati dan dipertontonkan," ucap Clift Sangra membaca surat wasiat Suzzanna.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
| Source | : | YouTube |
| Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR