"Meningkatkan asupan biji-bijian utuh, lemak tak jenuh ganda dan buah-buahan dan sayuran sambil mengurangi asupan makanan olahan dan pemanis gula semuanya terbukti memiliki dampak positif pada lemak visceral," jelasnya.
"Lemak visceral menghasilkan hormon dan zat peradangan yang disebut sitokin," jelasnya.
"Peradangan kronis yang disebabkan oleh sitokin dikaitkan dengan resistensi insulin, hipertensi, diabetes tipe 2 dan aterosklerosis, yang semuanya meningkatkan risiko serangan jantung," terang Luke.
Ia menjelaskan bahwa pola penumpukan lemak sangat dipengaruhi oleh genetika, itulah sebabnya Moms mungkin lebih cenderung membawa beban di bagian tengah tubuh.
Baca Juga : Jangan Beri Makanan Ini Untuk Anak Usia 1 Tahun, Akibatnya Fatal!
“Sangat penting untuk terus mengikuti langkah-langkah yang telah ditunjukkan untuk membantu orang kehilangan lemak.
Makan lebih banyak makanan segar dan memasukkan latihan intensitas tinggi ke dalam rutinitas harian," jelasnya lagi.
Luke mengatakan bahwa gerakan mudah untuk dimasukkan ke dalam rutinitas harian Anda.
"Kita sering berpikir bahwa untuk berolahraga perlu pergi ke gym, mengganti pakaian, berjalan di atas treadmill selama setengah jam, diganti lagi dan kemudian kembali ke tempat asal kita," katanya.
"Pada kenyataannya, berjalan di sekitar taman, berjalan menaiki tangga atau melakukan latihan beban tubuh adalah cara yang efektif untuk mendapatkan lebih banyak gerakan di zaman kita," tambahnya.
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | dailymail.co.uk,Suar.ID |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR