Nakita.id - Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air.
Sebab, masyarakat telah kehilangan salah satu komedian yang memiliki banyak penggemar, yaitu Gebi Ramadhan.
Gebi Ramadhan mengawali karier di dunia hiburan sejak menjadi kontestan Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) 6.
Baca Juga : Gisella Anastasia Minta Maaf ke Semua Orang Lewat Lagu Terbaru, Perihal Perceraiannya dengan Gading Marten?
Sejak saat itu, Gebi kerap menghibur penonton berkat canda tawa lucunya.
Kabar meninggalnya Gebi Ramadhan disampaikan oleh komedian Ernest Prakasa.
Ernest Prakasa mengucapkan belasungkawa melalui unggahan Instagram pribadinya @ernestprakasa.
Selain mengucapkan belasungkawa, Ernest Prakasa juga mengungkapkan penyakit yang selama ini diderita Gebi.
Penyakit yang selama ini diderita Gebi adalah kanker hati.
Meski sedang melawan kanker hati, Gebi tetap bersemangat berkarier di dunia hiburan.
Bahkan, dirinya juga sempat membintangi sebuah film yang ditulis Ernest berjudul Milly Mamet.
Baca Juga : Hilangkan Bau Tak Sedap Miss V, Cukup Lakukan 8 Tips Mudah Ini!
"Di tengah perjuangannya berperang melawan kanker hati, @gebi_ramadhan menyanggupi ajakan gw untuk main di @millymametmovie. Sekarang Gebi udah pergi. Selamat jalan, Geb. Kita semua sayang sama lo," tulis Ernest.
Gebi Ramadhan meninggal dunia pada Selasa (15/1/2019) pukul 17.25 WIB.
Jenazah Gebi akan dimakamkan besok pada pukul 10.00 WIB.
Moms, penyakit kanker hati merupakan salah satu penyakit serius.
Ternyata penyakit ini bisa diakibatkan kebiasaan buruk yang kerap disepelekan.
Apa saja? Berikut ulasannya:
- Konsumsi banyak pangan berlemak
Masih banyak masyarakat yang masih sembarangan mengonsumsi makanan berlemak.
Konsumsi lemak berlebih akan disimpan juga di hati.
Akumulasi lemak di hati akan meningkatkan risiko kanker.
- Konsumsi alkohol
Seseorang yang mengonsumsi alkohol akan meningkatkan risiko sirosis atau terdapatnya jaringan parut di hati.
Seseorang yang sudah terkena sirosis tentunya akan meningkatkan risiko kanker.
Baca Juga : Jane Shalimar Bicara Mengenai Saldo ATM yang Dipinjam Vanessa Angel, 'Mendingan Saya Menjauh Aja lah'
Mengonsumsi alkohol selama bertahun-tahun dapat menyebabkan kerusakan hati yang tidak dapat diperbaiki.
- Terpapar zat kimia berbahaya
Zat kimia pada beberapa produk juga dikaitkan dengan risiko kanker ini.
Selain itu, kanker hati juga dikaitkan dengan paparan aflatoksin.
Aflatoksin adalah racun yang dihasilkan oleh jamur yang tumbuh di tanaman yang disimpan dengan buruk.
Tanaman seperti jagung dan kacang tanah dapat terkontaminasi dengan aflatoksin bila penanganannya buruk.
- Tidak vaksin hepatitis
Salah satu risiko kanker hati ialah kondisi hepatitis, khususnya hepatitis B dan hepatitis C.
Melakukan vaksin hepatitis bisa meningkatkan kekebalan hingga 90%.
- Pasangan seksual terinfeksi hepatitis
Menurut cancer.org hepatitis B dan C pun bisa ditularkan melalui hubungan seksual.
Keterjangkitan virus ini tentunya bisa juga meningkatkan risiko kanker hati.
Oleh karena itu pastikan pasangan sehat dan terobati bila pernah menderita hepatitis.
- Hubungan seksual sesama jenis
Menurut Centers of Disease Control (CDC) laki-laki yang berhubungan seksual dengan laki-laki lainnya bisa berisiko menderita haepatitis B.
Kondisi tersebut secara tak langsung juga meningkatkan risiko terhadap kanker hati.
- Menggunakan narkoba atau obat-obatan terlarang
Risiko hepatitis C sangat besar bagi pengguna narkotika dan zat terlarang.
Hal ini juga bisa membuat kanker hati lebih mungkin terjadi dibandingkan orang yang tidak terpapar.
Source | : | |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR