Nakita.id - Banyak pasangan yang mencari cara berhubungan intim tahan lama tanpa obat.
Tentu ada berbagai cara berhubungan intim tahan lama tanpa obat.
Salah satu cara berhubungan intim tahan lama tanpa obat adalah dengan menghindari kesalahan-kesalahan yang kerap dilakukan di ranjang.
Kesalahan ini kerap dilakukan oleh pria.
Baca Juga : Posisi Hubungan Intim Ini Buat Pasangan Makin Panas, Tak Perlu Obat Kuat Tahan Lama
Kita tahu bahwa seks merupakan kebutuhan bagi setiap pasangan suami istri.
Untuk itu, Dads dan Moms harus bisa menjaganya agar dapat memuaskan pasangan masing-masing.
Sayangnya, banyak pria yang tak sadar bahkan tak paham tentang kesalahan yang kerap dilakukan saat berhubungan intim.
Jika hal ini terulang terus menerus, tentu istri tidak akan mencapai kepuasan dan bisa berdampak pada renggangnya hubungan.
Nah, berikut 5 kesalahan yang kerap dilakukan pria saat di ranjang, Dads harus tahu!
Baca Juga : Konsumsi Makanan Ini Agar Dads Bisa Tahan Lama Saat di Ranjang, Enak, Lezat dan Nggak Bikin Loyo!
Langsung memulai hubungan intim di ranjang
Pria mungkin bisa langsung bergairah dengan cepat, namun perempuan butuh rangsangan yang kuat.
Karena itu jangan langsung penetrasi, Dads.
Mulailah dengan pemanasan seperti memeluk, mencium, dan berpegangan tangan sebelum akhirnya beranjak ke fase yang lebih intim.
Merasa aman dalam hubungan adalah kunci bagi seorang perempuan untuk benar-benar melepaskan diri dan rileks saat berhubungan seks.
Berpelukan selama 30 detik dapat merangsang oksitosin, hormon pada perempuan yang menciptakan koneksi dan kepercayaan.
Baca Juga : Miris, Bocah 10 Tahun Bunuh Diri Akibat Disebut 'Bau' Karena Bawa Kantong Kolostomi di Sekolah
Anggapan bahwa hubungan seksual saja bisa membuat orgasme
Bagi 80% perempuan, hubungan seksual saja tidak bisa membuat mereka mencapai orgasme karena kebanyakan posisi seks tidak secara langsung merangsang klitoris.
Namun, ada cara lain yang lebih menyenangkan lo, Dads.
Yaitu dengan melakukan seks oral.
"Perempuan lebih konsisten orgasme dengan seks oral, bukan hubungan seksual," kata Ian Kerner, Ph.D, seorang terapis seks.
Selain itu, cobalah untuk melakukan posisi seks dengan perempuan di atas atau gunakan vibrator khusus saat berhubungan intim.
Baca Juga : Bebas Stres dan Bikin Rileks, Yuk Moms Meditasi Cukup #5MenitAja!
Terlalu fokus pada klitoris
"Kebanyakan perempuan membutuhkan rangsangan klitoris untuk mengalami orgasme, tetapi itu lebih kompleks daripada yang Anda bayangkan. Beberapa pria tidak mengerti anatomi klitoris," kata Sari Cooper, seorang terapis seks.
Ujung saraf klitoris menyebar ke seluruh vulva dan bagian dalam vagina.
Semua itu adalah titik-titik kenikmatan yang potensial untuk ditelusuri.
Namun, terlalu fokus kelenjar di bagian atas vulva dapat mengurangi kesenangan perempuan.
Area tersebut sangat sensitif, jika terlalu banyak rangsangan justru bisa menyebabkan rasa sakit.
Sok tahu dengan apa yang diinginkan perempuan
Banyak perempuan yang hanya berpura-pura orgasme, padahal sesungguhnya mereka tidak mencapai fase itu sama sekali.
Karenanya, penting bagi suami untuk menanyakan apa yang sebenarnya diinginkan istrinya saat berhubungan intim.
Sehingga keduanya mengetahui kebutuhan masing-masing dan sama-sama merasa terpuaskan.
Baca Juga : Bayi 2 Tahun Terancam Diamputasi Kakinya Usai Terinfeksi Bakteri Pemakan Daging, Penyebabnya Sepele!
Mengulang cara yang sama berturut-turut
"Jangan berpikir bahwa jika berhasil tiga kali pertama, itu akan bekerja tiga kali berikutnya," kata Cooper.
Semua tergantung suasana hati perempuan, juga siklus menstruasinya.
"Mungkin putingnya lebih sensitif atau organ vitalnya kurang geli," tambah Cooper.
Cobalah untuk melakukan berbagai gaya saat di ranjang dan perhatikan responsnya.
Jika berhasil, Dads boleh melakukan cara itu lebih lama.
Source | : | web md |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR