Nakita.id - Baru dikabarkan ada bocah Sekolah Dasar (SD) di salah satu sekolah di Gresik, Jawa Timur nekad mencuri ponsel.
Kanit Reskrim Polsek Gresik Kota, AKP Yoyok Mardi mengatakan, aksi pencurian itu dilakukan saat berangkat sekolah.
Baca Juga : Vanessa Angel Akui Foto Syur yang Beredar Adalah Dirinya, Sang Kekasih Ungkap Hal Mengejutkan Ini
Setiap pagi sekitar pukul 06.00 WIB, bocah ini mengambil kunci kelas di rumah teman kelasnya di Kecamatan Gersik yang berjarak 500 meter dari sekolah.
Setibanya di tempat tujuan, bocah ini melihat ponsel kakak temannya tergeletak di rumah tamu sedang mengisi daya.
Karena penghuni rumah sedang berada di belakang, bocah SD itu pun mengambil ponsel tersebut kemudian melarikan diri.
Baca Juga : Bukan Karena Bangkit Kembali, Pemakaman Ini Kacau Setelah Jenazah Alami Hal Ini
Sayang, anak ini tak bisa mengoperasikan ponsel curiannya itu.
Alhasil, ponselnya tak ia bawa ke sekolah namun disimpan di balik bebatuan dekat sekolah.
Orangtua korban yang menyadari ponsel anaknya hilang langsung mengira bahwa bocah SD tersebut yang mengambil ponsel di rumahnya.
Sang ayah akhirnya mendatangi sekolah pencuri itu.
Mulanya bocah pencuri ini mengelak namun akhirnya ia mengaku perbuatan nakalnya.
Baca Juga : Chat Terakhir Saphira Indah yang Belum Terbalas Oleh Chacha Frederica, Lihat Isinya yang Buat Haru
Bocah ini mengatakan ponsel itu disimpan di bebatuan dekat sekolah dan ia pun meminta izin mengambil ponsel tersebut untuk dikembalikan.
Tak disangka, bocah itu tak kembali lagi malah kabur bersama ponsel curiannya.
Setelah dilaporkan ke polisi, petugas Polsek Gresik kota langsung mendatangi bocah kelas 4 SD tersebut.
Baca Juga : Sule Bongkar Fakta Mengejutkan Tentang Hubungannya dengan Naomi, Ria Ricis: 'Aku Seneng Banget'
Saat didatangi di rumah, orangtua si bocah tak ada, ayahnya sedang bekerja sebagai kuli bangunan, sedangkan ibunya dan kedua adiknya mengemis di jalan.
Anak itu pun menangis ketika dibawa ke polsek, pihak kepolisian melakukan hal itu semata-mata agar si anak jera dan tak mengulangi perbuatannya lagi.
"Dia ngakunya ingin punya handphone karena minta bapaknya tetapi belum dibelikan," ujar AKP Yoyok Mardi.
Baca Juga : Mama Ella Ramal Hubungan Dul dengan Aaliyah Massaid, Dul: 'Jadikan Dia Mencintaiku'
Yoyok menambahkan, keluarga korban tidak ingin kasus tersebut berlarut-larut dan mereka hanya ingin ponsel tersebut kembali.
Di hadapan petugas bersama kedua orang tuanya, bocah itu akhirnya diminta membuat surat pernyataan dan diperbolehkan pulang.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Surya.co.id |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR