Foto Pernikahan Cucu Konglomerat Bocor ke Publik, Warganet Pertanyakan Status Tahanan Richard Muljadi yang Menjadi Terdakwa Penyalahgunaan Narkoba

Nakita.id - Foto pernikahan Richard Muljadi, cucu perempuan terkaya Indonesia tersebar luas di media sosial.

Dalam foto yang beredar, terlihat ia menggunakan tuksedo rapi berwarna putih bersama perempuan dengan gaun putih yang mengenakan mahkota berdiri di sampingnya.

Rupanya ia menyelenggarakan pernikahan sakral itu di sebuah gereja di daerah Jakarta.

Baca Juga : Dibawa Lewat Tol, Penumpang Taksi Online Teriak Histeris Mengira Pengemudi Akan Menipu dan Menculiknya

Sekilas tidak ada yang aneh dengan penyelenggaraan pernikahan cucu konglomerat itu.

Namun, rupanya pernikahan itu menjadi sorotan lantaran Richard Muljadi merupakan seorang terdakwa kasus narkoba.

Ia seharusnya menjadi tahanan karena terbukti menggunakan narkoba.

Nah, yang membuat publik penasaran, seorang terdakwa bagaimana bisa melenggang bebas hingga menggelar pernikahan di gereja yang terkenal itu.

Baca Juga : Baru 2 Tahun Nastusha Main Salju di Malam Hari dengan Suhu Minus 22 Derajat Celcius, Ini Cara Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Anak

Warganet pun ramai-ramai mempertanyakan keadilan diterapkan di negeri ini.

Mereka beranggapan bahwa kejaksaan kecolongan dengan melenggang bebasnya Richard Muljadi ini.

Bahkan ada yang warganet yang beranggapan bahwa Richard Muljadi merupakan seorang cucu konglomerat, sehingga ia bebas melakukan apapun yang dia mau.

Sebuah akun bernama @Rawit234234 pun menanyakan langsung sikap kejaksaan di akun twitter miliknya.

Baca Juga : Diramal Akan Menikah Tahun 2020 dengan Sosok Ini, Luna Maya Tak Kuasa Menahan Haru, Hampir Meneteskan Air Mata

Bagaimana ini... di kan tahanan @KejaksaanRI. Usut dan tindak tegas siapa yg berperan membantu anak org kaya ini. Kita akan monitor.

Senada dengan cuitan tersebut, beberapa akun pun terlihat kecewa dengan hukum yang ada di Indonesia.

@el_rohman : Kok bisa gini hukum di Indonesia???

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Moms baru punya bayi? Ada baiknya mengetahui rambu-rambu mengasuh anak di bawah usia 6 bulan. Berikut hal yang sebaiknya dihindari. 1.Menenangkan bayi menangis dengan cara kasar dan keras Banyak orangtua menggoyangkan anak dengan keras atau menepuk badan anak terlalu keras untuk menghentikan tangisan bayi. Hal ini sangat membahayakan anak sebab organ internal bayi yang masih halus rentan mengalami kerusakan jika digoyang atau disentuh dengan terlalu keras. . . 2. Membiarkan bayi tertidur dengan botol Dengan alasan tertentu, mungkin Moms tidak dapat menyusui sehingga menggunakan botol untuk memberinya ASI. Namun, Moms cenderung lupa dan meninggalkan botol susu di mulut bayi hingga ia tertidur. Hal ini akan menyebabkan bayi tersedak saat ia tertidur sebab ia tidak menyadarinya. . . 3.Memberikan air putih dan makanan lain selain ASI Usia 0 hingga 6 bulan, berbagai sistem di dalam tubuh bayi masih dalam pertumbuhan dan perkembangan sehingga organ juga belum sempurna. Moms jangan terlalu banyak memberikan air putih kepada bayi. Hal tersebut akan mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh dan mengurangi kadar natrium di dalam tubuh. Pemberian MPASI terlalu dini juga mengakibatkan masalah pencernaan pada bayi. 4. Posisi tidur salah yang dapat menyebabkan kesulitan bernafas Jangan membiarkan bayi di bawah usia 6 bulan tidur dengan tengkurap. Pada usia ini mereka belum siap untuk berada di posisi tersebut karena belum mampu mengangkat kepala dan tubuh mereka. Hal ini akan membuat mereka kesulitan bernafas dan menyebabkan komplikasi kesehatan. Moms juga jangan memberikan bantal pada bayi sebab tulang belakang dan leher mereka yang masih rapuh. Selain itu, bantal yang terlalu tinggi akan menyebabkan kesulitan bernafas. 5. Membiarkan bayi terus menerus menangis Menangis memang menjadi cara komunikasi bayi. Namun, menangis juga menandakan ada hal yang tidak nyaman bagi bayi. Untuk itu, Moms juga perlu menghentikan bayi yang bayi yang terus menangis apalagi sudah tidak ada hal yang dirasa membuatnya tidak nyaman. Para ahli mengatakan terlalu banyak menangis dapat menyebabkan trauma dan tuli pada anak. #tipsnakita #merawatbayi #newborn #nakitaid #mengasuhanak

A post shared by NakitaID (@nakitaid) on Feb 1, 2019 at 8:04pm PST

Bahkan ada juga akun yang mengatakan bahwa uang sama halnya dengan hukum.

@FerryawanRusli : Money is the law....

Baca Juga : Tanpa Ribet, 4 Bahan Rumahan Ini Ampuh Hilangkan Stretch Marks! Berani Coba?

Selain publik dibuat penasaran, publik pun rupanya juga dibuat heran dengan pernyataan Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Supardi mengatakan pihaknya justru mengetahuinya posisi Richard Muljadi sedang berada di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cilandak, Jakarta Selatan.

Ia tak pernah tahu perihal acara pernikahan Richard Muljadi di sebuah gereja seperti foto yang tersebar di media sosial.

"Ya setahu saya di Rumah Sakit (RSKO), karena tidak ada penetapan (kejaksaan), setahu saya di rumah sakit," kata Supardi dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga : Perempuan Paruh Baya Terperosok Lubang Septic Tank, Akhirnya Meninggal Bersama 3 Penolongnya

Supardi pun menegaskan bahwa pernikahan Richard Muljadi itu dipastikan tidak mengantongi izin menikah dari kejaksaan.

"Tidak ada izin, dari kami tidak ada yang mengizinkan," ujarnya.

Padahal cucu konglomerat yang menjadi terdakwa kasus narkoba ini mestinya tidak boleh sembarangan keluar dari RSKO.

Richard harus mengantongi izin sekalipun hanya untuk menikah karena masih dalam tahapan rehabilitasi.

Baca Juga : Gigi Si Kecil Bisa Membusuk dan Rusak, Hindari Makanan Berikut Moms!

"Dia (Richard) kan posisinya direhab, artinya sama saja kayak orang sakit.

Itu tanggung jawab medisnya di sana, kalau dia mau keluar untuk kepentingan medis itu harus berdasarkan izin yang memilki tanggungjawab yuridis, dalam hal ini Kejari," jelas Supardi.

Terkait foto pernikahan Richar Muljadi yang viral, Supardi hendak berkoordinasi dengan hakim guna menangani perkara cucu konglomerat ini.

PROMOTED CONTENT