Tak Perlu Repot, Bahan-bahan Rumahan ini Mampu Mengobati Mata Merah

2. Baking soda

Kandungan dalam baking soda sangat baik untuk membersihkan area mata dari kuman.

Kuman itulah yang membuat mata sangat mudah untuk mengalami iritasi seperti mata merah dan gatal.

Untuk itu, Moms bisa mencampurkan baking soda dengan air.

Gunakan air ini untuk mencuci mata.

Baca Juga : Merasa Lelah Sepanjang Hari? Waspadai 5 Gangguan Kesehatan Ini!

Air baking soda juga dapat mengurangi rasa gatal.

Tak lupa, bilas dengan air hangat agar mata menjadi lebih tenang.

3. Cuka

Cuka memiliki kandungan yang dapat berfungsi sebagai antiseptik dan anti-bakteri.

Kandungan inilah  yang dapat mengobati aneka infeksi pada mata.

Baca Juga : Beberapa Kebiasaan yang Dianggap Sepele, Malah Picu Berat Badan Naik

Campurkan tiga tetes cuka pada segelas air.

Kemudian cuci mata dengan campuran air cuka ini.

Lakukan cara ini dua hari sekali untuk mengusir bakteri dan kuman yang menjadi penyebab iritasi mata.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Moms baru punya bayi? Ada baiknya mengetahui rambu-rambu mengasuh anak di bawah usia 6 bulan. Berikut hal yang sebaiknya dihindari. 1.Menenangkan bayi menangis dengan cara kasar dan keras Banyak orangtua menggoyangkan anak dengan keras atau menepuk badan anak terlalu keras untuk menghentikan tangisan bayi. Hal ini sangat membahayakan anak sebab organ internal bayi yang masih halus rentan mengalami kerusakan jika digoyang atau disentuh dengan terlalu keras. . . 2. Membiarkan bayi tertidur dengan botol Dengan alasan tertentu, mungkin Moms tidak dapat menyusui sehingga menggunakan botol untuk memberinya ASI. Namun, Moms cenderung lupa dan meninggalkan botol susu di mulut bayi hingga ia tertidur. Hal ini akan menyebabkan bayi tersedak saat ia tertidur sebab ia tidak menyadarinya. . . 3.Memberikan air putih dan makanan lain selain ASI Usia 0 hingga 6 bulan, berbagai sistem di dalam tubuh bayi masih dalam pertumbuhan dan perkembangan sehingga organ juga belum sempurna. Moms jangan terlalu banyak memberikan air putih kepada bayi. Hal tersebut akan mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh dan mengurangi kadar natrium di dalam tubuh. Pemberian MPASI terlalu dini juga mengakibatkan masalah pencernaan pada bayi. 4. Posisi tidur salah yang dapat menyebabkan kesulitan bernafas Jangan membiarkan bayi di bawah usia 6 bulan tidur dengan tengkurap. Pada usia ini mereka belum siap untuk berada di posisi tersebut karena belum mampu mengangkat kepala dan tubuh mereka. Hal ini akan membuat mereka kesulitan bernafas dan menyebabkan komplikasi kesehatan. Moms juga jangan memberikan bantal pada bayi sebab tulang belakang dan leher mereka yang masih rapuh. Selain itu, bantal yang terlalu tinggi akan menyebabkan kesulitan bernafas. 5. Membiarkan bayi terus menerus menangis Menangis memang menjadi cara komunikasi bayi. Namun, menangis juga menandakan ada hal yang tidak nyaman bagi bayi. Untuk itu, Moms juga perlu menghentikan bayi yang bayi yang terus menangis apalagi sudah tidak ada hal yang dirasa membuatnya tidak nyaman. Para ahli mengatakan terlalu banyak menangis dapat menyebabkan trauma dan tuli pada anak. #tipsnakita #merawatbayi #newborn #nakitaid #mengasuhanak

A post shared by NakitaID (@nakitaid) on Feb 1, 2019 at 8:04pm PST

 

PROMOTED CONTENT