Kemudian keempat siswa yang kebetulan berada di sekitar lokasi mengejek dan mengatai korban dengan kata-kata kasar.
Tak terima dengan perkataan para pelaku, korban kemudian menampar salah satu pelaku bernama Iqra (12).
Pelaku Iqra kemudian berlari pulang ke rumahnya dan memberitahukan perihal penamparan tersebut kepada ayahnya, Rasul Dg. Sarrang (48).
Tak berselang lama kemudian, pelaku Dg. Sarrang mendatangi korban dan langsung melakukan penganiayaan bersama anaknya (Iqra) dan tiga orang temannya menggunakan sapu ijuk bergagang besi.
Baca Juga : Viral Siswa Tantang Gurunya, Video Permintaan Maafnya Buat Warganet Geram
Tidak berselang lama dianiaya, darah dari kepala korban sudah terlihat bercucuran.
Kepala sekolah yang berada di lokasi kejadian langsung mengamankan korban dan dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Atas kejadian tersebut, korban keberatan dan melaporkan kepada polsek setempat untuk diproses secara hukum.
Dia didampingi oleh kepala sekolah SMP Negeri 2 Galesong, Hamsah dg Lallo (69 tahun) sebagai saksi.
Toys Kingdom dan MilkLife Wujudkan Senyum Anak Negeri untuk Anak-anak di Desa Mbuit
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR