"Jadi, saya lebih suka jika kita meninggalkan dan melupakan saja dunia ini," terang Jessy yang melanjutkan, dia merasa tak berdaya dan dipermalukan.
Sebabnya, pria yang dia cintai meninggalkannya. Jessy mengutarakan segala yang dia kerjakan dan perjuangkan menjadi sia-sia.
Jessy melanjutkan, dia merasa telah mengecewakan putranya karena tak bisa membayar biaya sekolah maupun punya uang untuk membeli makanan.
"Ibu minta maaf karena telah membuatmu kecewa, Nak. Setiap hari diisi oleh ancaman, utang, dan kurangnya kasih sayang. Saya tak bisa lagi menanggungnya," ucapnya.
Baca Juga : Tips Memilih Baju Ibu Hamil Ala Dokter Reisa Broto Asmoro, Tetap Stylish dan Nyaman Meski Hamil Besar!
"Kini, saya tak akan membuatmu kecewa lagi, Nak. Tidak akan ada orang yang bakal menyakiti kita lagi," tutup surat Jessy.
Jenazah keduanya ditemukan tak lama setelah terjun di sungai.
Pemakaman mereka berdua dihadiri kerabat dan warga sekitar. Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Toys Kingdom dan MilkLife Wujudkan Senyum Anak Negeri untuk Anak-anak di Desa Mbuit
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR