Sebelum melahirkan anak keduanya itu, pada usia kandungan tujuh bulan Wartini disebut sempat alami gangguan kejiwaan.
Tindakan mencelakai bayi sendiri bisa menjadi indikasi seorang ibu alami depresi pasca melahirkan.
Sedangkan penyebab depresi pasca melahirkan sendiri, seperti yang dijelaskan pakar melalui Babycentre.co.uk, memang kompleks.
Baca Juga : Tengah Jalani Rehabilitasi, Dhawiya Zaida Melangsungkan Pernikahan, Cantiknya Penampilan Putri Elvy Sukaesih
Pakar kesehatan bayi dan wanita asal Skotlandia, Morag Martindale, memaparkan jika depresi pasca melahirkan kerap terjadi pada minggu-minggu awal hingga bulan-bulan pertama setelah melahirkan.
Banyak pakar yang percaya jika depresi pasca melahirkan dipicu oleh kombinasi aneka faktor.
Salah satunya perubahan hormon secara siginifikan yang pasti dialami Moms setelah melahirkan.
Pada beberapa wanita, perubahan tersebut terjadi sangat drastis dan memengaruhi fisik maupun mental secara intens.
Source | : | babycentre.co.uk,Tribun News |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR