Cairan ketuban sangat penting untuk perkembangan otot, anggota badan, paru-paru, dan sistem pencernaan.
Pada trimester kedua, bayi mulai bernapas dan menelan cairan untuk membantu paru-paru mereka tumbuh dan lebih siap digunakan di dunia luar nantinya.
Cairan ketuban juga membantu bayi mengembangkan otot dan anggota tubuhnya dengan menyediakan banyak ruang untuk bergerak.
Baca Juga : #5MenitAja Membuat Resep yang Bisa Menjaga Kulit agar Tetap Cerah
Jika diketahui terjadi di paruh pertama kehamilan, kekurangan air ketuban dapat menimbulkan kompresi pada organ-organ Si Kecil, yang mengakibatkan kecacatan.
Risiko keguguran atau janin meninggal dalam kandungan juga lebih tinggi.
Sedangkan jika kurangnya air ketuban terjadi pada paruh kedua kehamilan, risiko yang dapat terjadi ialah kelahiran prematur, komplikasi pada proses persalinan, serta janin yang tidak berkembang.
Baca Juga : Tampil Cantik dan Natural ala Luna Maya, Ini Rekomendasi Lipstik Nude Lokal dan Murah
Sedikitnya air ketuban bisa terjadi karena kebocoran, seperti yang dipaparkan dalam laman Medical News Today.
Rayakan Ultah ke-10, Beautyhaul Berikan Diskon Hingga 90% dari Puluhan Brand Kecantikan di Beautyhaul Mart 2024
Source | : | american pregnancy,Grid.ID,Medical News Today |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR