Di lain pihak, Pangeran William dibantu Pangeran Harry bersedia membersihkan rumor ini dengan cara mereka sendiri.
Sementara kabar ini masih menjadi perdebatan benar tidaknya, ternyata sifat seseorang yang senang berselingkuh ada kemungkinan didapat dari gen dari leluhurnya.
Melansir This Is Insider, penelitian awal menunjukkan 20 persen dari kepribadian kita adalah turun menurun.
Psikoterapis klinis berlisensi, Dr. LeslieBeth (LB) Wish mengatakan emosi dan temperamen memiliki komponen genetik.
Wish juga mengatakan, berselingkuh dari pasangan bisa menjadi perilaku maladaptif, sesuatu yang dikembangkan sebagai respon negatif terhadap perasaan tidak bahagia dalam suatu hubungan.
Tetapi perilaku ini juga bisa yang orang itu 'serap' dari orangtua, saudara kandung atau anggota keluarga lainnya.
"Sebagai seorang anak, kau melihat bagaimana pengasuh kau mengatasi kecemasan, depresi, dan ketidakbahagiaan mereka," kata Wish.
"Jika ibumu makan berlebihan, atau ayahmu selingkuh dari ibumu, kau melihat perilaku itu, kau melihat suasana hati orang tuamu, dan kau belajar tanpa mengetahui bahwa kau sedang belajar tentang cara-cara mengelola perasaan," sambungnya.
Para ilmuwan memiliki firasat bahwa keinginan untuk berselingkuh dapat dikaitkan kembali dengan sesuatu yang disebut dopamine receptor D4 polymorphism (DRR4), alias gen yang bertanggung jawab atas kecanduan alkohol dan kecanduan judi.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR