Nakita.id - Berbagai fakta baru terkait pembunuhan dan mutilasi terhadap Budi Hartanto terus terungkap.
Senin (15/4/2019) di halaman Reskrimum Polda Jatim, pihak kepolisian mengadakan konferensi pers terkait kasus pembunuhan dan mutilasi terhadap guru honorer tersebut.
Dalam kesempatan itu, Dirreskrimum Polda Jatim Kombespol Gupuh Setiono menjelaskan berbagai hal terkait fakta-fakta baru yang belum diungkapkan, salah satunya yaitu antara korban dan pelaku ternyata sudah saling kenal sejak Juli tahun lalu.
Baca Juga : Ayu Ting Ting Foto Bareng Pria Turki, Ramalan Denny Darko Benar?
"Dari Bulan Juli tahun lalu, kurang lebih hampir setahun (berhubungan)," ungkap Dirreskrimum Polda Jatim Kombespol Gupuh Setiono dilansir dari tayangan di akun YouTube TribunJatim Official.
Selanjutnya Gupuh bercerita, pelaku mengaku baru empat kali bertemu dengan korban, mereka juga mulanya berkenalan melalui sebuah aplikasi.
"Dia (pelaku) berkenalan dengan korban itu melalui aplikasi," ungkap Gupuh.
Baca Juga : Kecanduan Nonton Video Porno, Bocah SD dan SMP Ini Hamili Siswa SMA
Saat bertemu dengan korbanlah pelaku mengajak untuk berhubungan intim namun setelahnya Budi diberi imbalan.
Dari penjelasan Wakapolda Jawa Timur, Brigjen Pol Toni Harmanto dalam konferensi pers tersebut, terungkap bahwa korban dan pelaku mempunyai hubungan menyimpang bahkan sampai melakukan hubungan intim.
Belanja Baju Lebaran yang Seru dan Menyenangkan Lewat Koleksi Athleisure Premium dan Workshop DIY Eid Aksesoris
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR