Nakita.id – Menjadi seorang public figure yang selalu menjadi sorotan banyak orang, tentu Nikita Mirzani akan melakukan berbagai perawatan agar selalu tampil cantik.
Apalagi jika pekerjaan yang dilakukan menuntut untuk tampil prima sekaligus harus bertemu dengan banyak orang.
Tampilan dari ujung rambut hingga ujung kaki tentu menjadi perhatian utama.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Salah satu hal yang menarik perhatian dari penampilan Nikita Mirzani adalah bibirnya.
Tampak lebih tebal dari sebelumnya, ternyata Nikita memang melakukan operasi filler bibir.
Meski menuai banyak komentar miring, namun Niki tidak mempedulikan hal tersebut.
“Nggak apa-apa lebay, yang penting seksi” ujar Nikita.
Berbicara mengenai filler bibir, mungkin mereka yang merasa bibirnya tipis akan tertarik dengan operasi ini.
Namun, tunggu dulu Moms.
Melansir dari intisari.grid.id, seorang dokter kosmetik terkemuka, Tijion Esho, yang juga pendiri Klinik Esho, memperingatkan bahwa ada efek samping mengerikan yang dihasilkan dari filler bibir.
Baca Juga : Berbuka Puasa yang Sehat: Hindari 5 Jenis Makanan Ini, Bisa Bikin Kembung!
Menurut dr. Esho, beberapa efek samping yang dihasilkan antara lain hematoma hingga infeksi, dan nekrosis (pembuluh darah tersumbat dengan pengisi yang menyebabkan jaringan di daerah itu mati).
dr. Esho juga mengatakan masih ada banyak konsekuensi yang perlu dipertimbangkan sebelum mantap memutuskan untuk operasi filler bibir.
“Filler bibir memiliki risiko terjadinya kebutaan, stroke, infeksi, bahkan cacat secara permanen.” ujar dr. Esho.
Namun sayangnya, hingga kini tidak banyak wanita yang mengetahui efek samping dari filler bibir.
Sebab, yang mereka tahu hanya soal hasilnya yang sangat baik.
"Itulah sebabnya saya akan selalu berjuang untuk memperingatkan pasien-pasien saya atau orang-orang yang ingin melakukan filler bibir.” dr. Esho menambahkan.
Baca Juga : Gagal Persunting Hilda Vitria, Nikita Mirzani Ungkap Billy Syahputra Ingin Nikahi Pacar Barunya Tahun Depan
Dari sekian banyak pasiennya, ia paling getol memperingatkan anak-anak muda yang masih sangat dipengaruhi oleh media sosial.
Ia menyebutnya dengan 'Snapchat dysmorphia'.
Menurutnya, anak-anak muda masih sangat ‘rentan’ teracuni dengan tren kecantikan yang dilakukan oleh para selebriti.
Mereka mencobanya tanpa mencari tahu risiko-risiko terburuk yang dapat dihasilkan.
Menurut dr. Esho, salah satu kalangan selebriti yang paling banyak dijadikan contoh oleh anak-anak muda adalah keluarga Kardashian.
Source | : | Tribunnews.com,Intisari.grid.id |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR