Nakita.id - Kejadian malang menimpa bocah lelaki asal Tiongkok ini, ternyata semua bermula dari keisengan yang dia lakukan.
Keisengan ini mengakibatkan kepala sang bocah tersangkut ke dalam sebuah replika lonceng raksasa.
Kejadian ini pun memaksa pihak pemadam kebakaran turun tangan langsung untuk membantunya.
Melansir Dailymail kejadian itu terjadi di daerah barat daya Tiongkok.
Awalnya bocah lelaki itu tengah bermain di sebuah taman di Baoji, provinsi Shaanxi pada Senin (29/4/2019).
Dia kemudian melihat 4 buah lonceng raksasa tergantung, dengan iseng dan penasaran dia memasukkan kepalanya ke dalam lonceng itu.
Baca Juga : Belanja Baju Anak, Perhatikan Berat Badan Si Kecil ya Moms, Bukan Umurnya!
Sayangnya, kepalanya tidak bisa dilepaskan dari lubang lonceng itu.
Neneknya yang tahu hal itu segera menelepon petugas penyelamatan.
Dalam sebuah video yang tersebar, menunjukkan sekelompok pemadam kebakaran berjumlah 8 orang berusaha untuk melepaskannya.
Seorang wanita yang tak sengaja melintas, ikut membantu proses 'penyelamatan' itu dengan menggendong si bocah.
"Sekitar jam 6 sore pada 29 April, seorang bocah di Baoji, Shaanxi tersangkut kepalanya di sebuah lonceng besar, tim pemadam kebakaran kami terkejut saat tiba di lokasi kejadian," ungkap departemen pemadam kebakaran Tiongkok.
"Karena sempitnya lubang lonceng, kami memerlukan usaha ekstra untuk menyelamatkan bocah itu," tambah mereka.
Baca Juga : Lama 'Menghilang', Sosok Inneke Koesherawati Bikin Shireen Sungkar Salah Fokus di Gala Dinner Syahrini
Tim penyelamat kemudian menggunakan peralatan hydraulic untuk memberi ruang di dalam lonceng itu sebelum memotongnya.
20 menit kemudian bocah malang itu berhasil di bebaskan dan tidak mengalami cidera apapaun.
Untungnya Moms, lonceng tradisional rakyat Tiongkok itu hanyalah replika.
Sehingga setelah dibelah tidak menimbulkan kerugian apa pun.
Baca Juga : Setelah Sekian Lama, Sandra Dewi Akhirnya Ungkap Kebenaran Kabar Kehamilan Keduanya
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Dailymail |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR