Campurkan 1/4 gelas baking soda, dua sendok makan parutan kulit lemon, dan dua sendok teh garam sebagai pengganti pasta gigi.
Bahan ini bisa menjaga pH mulut pada kadar yang seharusnya, mencegah perkembangan bakteri yang memicu bau mulut.
Jangan lupa untuk melakukan kunjungan rutin ke dokter gigi, paling tidak 6 bulan sekali.
2. Tetap terhidrasi
Minum lebih banyak air dan hindari minuman seperti soda yang bisa menghilangkan enamel gigi.
Buah-buahan dan sayuran seperti apel, wortel, seledri, dan lain-lain.
Ternyata buah dan sayur ini dapat bertindak sebagai sikat gigi mini alami dan mengeluarkan makanan yang terselip diantara gigi.
Cara lain untuk menghidrasi adalah dengan mengunyah permen karet.
Pastikan walau tengah berpuasa, Moms mencukupi asupan air putih.
Minum dua gelas saat sahur, dua gelas lagi saat berbuka, dan empat gelas lainnya dalam jangka waktu setelah berbuka hingga sebelum tidur.
Sebaiknya hindari pula mengonsumsi kopi saat sahur, sebab kopi bisa memicu bau mulut.
Source | : | Medical Daily,cleo |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR