Nakita.id - Siswa kelas XII SMA dan SMK belum usai merayakan gegap-gempita kelulusannya.
Senin (13/5/2019) lalu, seluruh siswa merayakan kelulusannya dengan berbagai cara.
Mereka tentunya merasa lega dan puas setelah kurang lebih sebulan lamanya menanti hasil kelulusan yang telah mereka tempuh melalui ujian.
Sayangnya, duka justru dirasakan salah satu siswa SMAN 1 Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Baca Juga: Mengharukan! Seorang Siswi Berjalan 4 Km dengan Satu Kaki Agar Bisa Lulus Sekolah
Siswa yang dikenal cerdas dan aktif di organisasi sekolah ini justru dinyatakan tidak lulus.
Aldi Irpan namanya, siswa kelas XII jurusan IPS yang sebenarnya berhasil meraih peringkat ke dua di jurusannya dengan total nilai 192 justru dinyatakan tidak lulus.
Melansir dari Kompas.com, Aldi dinyatakan tidak lulus karena sempat bersitegang dengan kepala sekolah karena sikapnya yang kritis.
Baca Juga: Kini Kerap Didaulat Jadi Model, Kahiyang Ayu Bikin Heboh Warganet dengan Unggahan Terbarunya
"Saya tidak lulus, karena dianggap terlalu berani melawan kebijakan kepala sekolah. Saya dianggap tidak menurut. Itu alasan kepala sekolah tidak meluluskan saya," ujar Aldi melasir dari Kompas.com yang telah menghubungi Aldi melalui sambungan telepon.
Ketidaklulusannya ini dipicu sejak Selasa (22/1/2019) lalu.
Kepala sekolah awalnya murka karena rekan Aldi dianggap melanggar aturan sekolah karena menggunakan jaket di lingkungan sekolah.
Padahal saat itu, cuaca sangat dingin dan musim hujan, ditambah lagi lokasi Sembalun yang berada di bawah kaki Gunung Rinjani menambah dinginnya cuaca.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR