Nakita.id - Anak cerdas tentunya merupakan dambaan bagi setiap orang tua.
Banyak yang bertanya-tanya sebenarnya apa sih rahasia Si Kecil bisa cerdas dan tumbuh dengan baik?
Dokter seleb, Reisa Broto Asmoro pun tak jarang menerima pertanyaan seperti itu.
Menurut dokter Reisa, rahasia anak cerdas tidak terlalu susah untuk diketahui.
Sebab bahkan kecerdasan Si Kecil sudah bisa terbentuk sebelum usia 5 tahun.
Baca Juga: Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Sejak dalam kandungan, sudah merupakan waktu yang krusial untuk Moms mulai membentuk kecerdasan Si Kecil.
Setelah lahir, menurut dokter Reisa, Moms bisa melakukan beberapa stimulasi untuk meningkatkan kecerdasannya.
Salah satunya dengan stimulasi multisensori atau serangkaian latihan yang diberikan Moms untuk merangsang ketajaman fungsi panca indra bayi.
Baca Juga : Agar Si Kecil Lahap Makan MPASI, Dokter Reisa Miliki Trik Khusus!
Dokter Reisa menjelaskan stimulasi multisensori sudah dapat diberikan oleh orangtua sejak pertama kali bayi dilahirkan ke dunia.
"Stimulasi sensori ini sangat penting dilakukan agar terbentuk kecerdasan multipel atau multiple intelegensia," kata Reisa dalam penjelasannya di instagram.
Namun, Reisa menegaskan jika tingkat perkembangan inteligensi Si Kecil bergantung pada kualitas dan stimulasi yang diberikan kepadanya.
"Semakin bervariasi rangsangan yang diterima bayi-balita maka semakin kompleks hubungan antar sel-sel otak. Semakin sering dan teratur rangsangan yang diterima, maka semakin kuat maka hubungan antar sel-sel otak tersebut," ujar Reisa pada Jumat (12/10).
Baca Juga : Inilah Bentuk Stimulasi pada Bayi Usia 6 Hingga 9 Bulan untuk Melatih Kecerdasannya
"Semakin kompleks dan kuat hubungan antar sel-sel orak, maka semakin tinggi dan bervariasi kecerdasan anak di kemudian hari," imbuhnya.
Nah, apabila dikembangkan secara terus-menerus, Si Kecil akan mempunyai banyak variasi kecerdasan.
Pemberian stimulasi kecerdasan pada bayi harus dilakukan secara nyaman, aman, dan menyenangkan.
"Seperti memeluk, menggendong, menatap mata bayi, mengajak tersenyum, berbicara, membunyikan berbagai suara atau musik bergantian," ujar Reisa menjelaskan.
Baca Juga : Ingin Si Kecil Tumbuh Cerdas? Berikut Cara Stimulasi Kecerdasan untuk Bayi Usia 0 Hingga 3 Bulan
"Bisa juga dengan menggulingkan bayi ke kanan-kiri, tengkurap-telentang, dirangsang untuk meraih dan memegang mainan," tambah Reisa.
Selain itu, ketika indra penglihatan Si Kecil mulai berkembang, ia akan belajar mengenai koordinasi mata dan tangan, seperti memegang dan meraih objek.
"Untuk meningkatkan kemampuan indra penglihatan Si Kecil sering-seringlah melakukan kontak mata dengannya. Kualitas kontak mata ini sangat penting," jelas Reisa.
Sedangkan untuk indra pendengaran, Moms dapat menstimulasinya dengan cara mengajak bayi mengobrol atau menceritakan sesuatu sejak Si Kecil masih dalam kandungan.
Baca Juga : Agar Bayi Cerdas Sejak Usia 3 Bulan, Ini Stimulasinya yang Tepat
Setelah dilahirkan, bisa dengan cara senandungkan lagu pengiring tidur untuk membantu bayi tertidur.
"Indra pendengaran sudah berkembang sejak minggu ke 23 kehamilan. Indra ini berperan penting dalam perkembangan bahasa dan otak," kata Reisa menjelaskan.
Nah, untuk Moms yang ingin bayinya dapat tumbuh secara optimal, maka Moms bisa memberikan stimulasi multisensori ini sejak ia masih berada di dalam kandungan.
Jangan lupa juga untuk mengajak serta Dads dan keluarga inti lainnya agar turut membantu memberikan stimulasi pada Si Kecil.
Baca Juga: Memilih Popok Kain Bayi, Ketahui Dulu Kelebihan dan Kekurangannya Menurut Dokter Reisa Broto Asmoro
Source | : | |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR