Nakita.id - Ketika Si Kecil sudah mulai tumbuh, Moms perlu memperhatikan panduan pemberian ASI 7 bulan.
Panduang pemberian ASI 7 bulan perlu Moms ketahui agar tidak salah saat memberikan asupan gizi pada bayi.
Terlebih bayi usia 7 bulan juga sudah mendapatkan makanan pendamping ASI, sehingga panduan pemberian ASI 7 bulan perlu diterapkan.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Selain dengan memberi ASI, Moms juga harus memperhatikan gizi yang didapat oleh bayi.
Agar kebutuhan gizi terpenuhi, Moms perlu memerhatikan waktu pemberian, frekuensi, porsi atau jumlah.
Selain itu jenis atau pemilihan bahan makanan pun juga perlu diperhatikan.
Moms juga harus memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) secara bertahap, sesuai dengan tingkat usia bayi.
Dimulai dari makanan berstektur lunak (seperti bubur susu, lalu bubur saring), lembek (bubur biasa, lalu nasi tim), hingga padat (nasi biasa/makanan keluarga).
Baca Juga: Tak Pernah Pakai Booster, Ini Rahasia Maya Septha Bisa Berikan ASI Eksklusif Full pada Anak-anaknya
Nah, berikut ini tahapan pemberian MPASI berdasarkan rentang usia:
Mengutip dari Kompas.com, di usia bayi 6-7 bulan, pemberian MPASI berguna untuk merangsang tumbuhnya gigi, melatih kemampuan motorik yaitu saat ini memegang makanan sendiri (finger good).
Untuk tahap awal, bayi diberikan makanan lunak dan cair seperti bubur susu dan biskuit.
Bubur susu dapat dibuat dari tepung beras yang dicampur dengan ASI.
Baca Juga: Resep MPASI Bubur Susu Apel, Bikin Si Kecil Lahap Makan
Selingi dengan tepung beras merah, kacang hijau, atau labu kuning.
Berikan dalam jumlah sedikit, lalu secara bertahap kentalkan dan tambah jumlahnya.
Kenalkan makanan satu demi satu pada bayi, hindari dicampur.
Tunggu beberapa hari untuk mengenalkan makanan baru lainnya.
Baca Juga: Panduan Membuat MPASI Praktis, Mudah Diolah Tak Sampai 10 Menit
Kemudian ketika usia 7 bulan, selain bubur susu dan buah, Moms bisa mulai diberi bubur saring.
Pilih bahan makanan sumber karbohidrat, seperti beras, kentang, makaroni, kacang hijau, atau roti.
Lalu dilengkapi protein hewani maupun nabati serta sayuran.
Pemberian protein hewani bisa didapat dari kuning telur.
Campur bahan-bahan tersebut, lalu diblender agar halus atau diulek di atas saringan.
Untuk tahap awal, berikan 2 sendok makan sekali makan untuk 2-3 kali sehari.
Selanjutnya tingkatkan jumlahnya sampai setidaknya 7 sendok makan.
Baca Juga: Panduan Membuat MPASI Praktis: Bahan-bahan Ini Optimalkan Kecerdasan Bayi di Usia 8 Bulan
Berikut Contoh Jadwal MPASI bagi usia 7 bulan:
Pukul 06.00-07.00 atau setelah bangun tidur ASI
Pukul 09.00 : bubur susu
Pukul 11.00-12.00 : buah
Pukul 14.00 : bubur susu
Pukul 17.00 : buah atau biskuit yang dicampur susu
Pukul 18:00 : ASI
Baca Juga: Resep MPASI 8 Bulan: Bubur Lemu Kuah Terik yang Unik dan Enak
Mengutip dari Kompas.com, Dr. Fiastuti Witjaksono, MSc, MS, Sp.GK, ahli gizi klinik dari Departemen Gizi FKUI-RSCM mengingatkan, sebelum anak berusia 1 tahun tak perlu menambahkan gula dan garam pada makanannya.
Memberi gula dan garam bisa membuatnya 'craving' (mengidam atau keinginan terus menerus) dengan makanan manis atau asin, yang bisa berdampak buruk pada kesehatan.
"Biarkan anak merasakan rasa alami dari makanan tanpa gula dan garam, merasakan rasa buah alami, susu alami atau rasa ayam tanpa garam," ujarnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR