Pemeriksaan itu menceritakan serangkaian tragedi pribadi termasuk tiga keguguran antara 2015 dan 2017 dan kematian mendadak kakak laki-lakinya telah berkontribusi pada masalah kesehatan mentalnya.
Ia menceritakan perjuangannya dan usahanya menyelamatkan putranya dari dunia yang ia pandang begitu kejam padanya.
Takut putranya menjadi korban bully dan dikucilkan, Sillett pun memutuskan mengajak anaknya mengakhiri hidup.
Dari rekaman CCTV, tampak jika Sillett dan putranya meninggalkan rumah di pagi hari, diketahui jika sebelumnya ia meminta izin tak masuk kerja dan mengabarkan pada guru anaknya jika dia sakit.
Rekaman lainnya menunjukkan jika Sillett pergi ke sebuah restoran cepat saji bersama putranya.
Source | : | Daily Mirror |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR