Tak Dapat Restu Golok Melayang, Pria di Tangerang Tebas Leher Kakak Ipar Karena Tak Dapat Restu Rujuk

Nakita.id - Terkadang cinta itu tak hanya soal laki-laki dan perempuan, namun juga keluarga keduanya.

Banyak kasus terjadi saat pasangan tak bisa bersatu karena tak direstui keluarga, seperti halnya kasus yang baru saja terjadi di Tangerang.

Seorang pria menebas leher kakak ipar karena tak direstui rujuk dengan mantan istrinya.

Baca Juga: Dilaporkan ke Polisi, Ekspresi Barbie Kumalasari Jadi Sorotan saat Bela Galih Ginanjar: 'Mukanya Sambil Sedih Gitu'

Melansir dari Tribunnews, Selasa (2/7/2019), warga Kampung Nanggung, Deda Pasir Gintung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang digegerkan dengan adanya pembunuhan.

Dikabarkan seorang pria bernama Saryaja (63) tega menghabisi nyawa kakak iparnya yang bernama Yahya menggunakan golok besi.

Menurut Kapolsek Cisoka, AKP Uka Subakti, peristiwa tragis itu terjadi pada Selasa (2/7/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.

Baca Juga: Mbak You Geram Soal 'Ikan Asin' hingga Beri Peringatan Keras Galih Ginanjar: 'Itu Akan Lebih Menyakitkan'

Uka menjelaskan, mulanya Yahya (korban) datang ke rumah Jaya (pelaku) yang sedang menebang pohon mangga.

Saat itu, Yahya pun berteriak bahwa ia tak akan merestui adiknya kembali rujuk dengan Jaya.

"Adik Gue enggak bakal gua kasih sama lu, mau gue modalin buka Toko," ujar Uka seraya menirukan teriakan Yahya, Selasa (2/7/2019).

Mendengar perkataan tersebut, Jaya langsung sakit hati dan menebas leher Yahya menggunakan golok besi yang digunakannya menebang pohon.

"Mendengar perkataan tersebut, Sarjaya langsung menyerang Yahya dengan golok yang digunakannya untuk menebang pohon. Mengenai leher korban," sambungnya.

Baca Juga: Kemurkaan Keluarga Fairuz A Rafiq dan Sonny dengan Kasus 'Ikan Asin': 'Sumpah Serapah Udah Mama Ucapin'

Sontak Yahya tersungkur dan bersimbah darah ke tanah.

Warga yang melihat langsung membawanya ke RSUD Balaraja, Tangerang. Sayang, nyawa Yahya tak tertolong.

Sedangkan Jaya diamankan oleh warga setempat untuk dibawa ke kantor polisi.

Baca Juga: Muzdalifah Murka Merasa Dihina oleh Vicky Prasetyo: 'Gue Lupa Ama Anak Apa?'

"Pelaku juga langsung diamankan warga, kemudian dibawa ke Polsek Cisoka. Saat ini sudah ditahan," kata Uka.

Menurut Uka, pelaku yang kerja serabutan itu sudah pisah ranjang dengan adik Yahya selama enam bulan.

Namun satu minggu sekali Jaya mengunjungi rumah mantan istrinya itu untuk membujuk keluarga agar merestui niatnya rujuk.

Baca Juga: Ini yang Harud Dilakukan Orangtua Agar Si Kecil Selalu Merasa Aman!

Keluarga Yahya kekeh tak ingin merestui keinginan Jaya untuk rujuk karena katanya pelaku tak bisa menafkahi adik Yahya.

"Menurut saksi kalau pelaku ini ditolak karena tidak bisa menafkahi istrinya. Tapi, untuk keterangan lebih jauh, kami masih menginterogasi pelaku," ujar Uka.

Melansir dari TribunnewsBogor, Kejadian itu, juga membuat warga murka saat Jaya akan dimasukkan ke mobil polisi.

Baca Juga: Hotman Paris Bela Fairuz A Rafiq Tanpa Honor, Galih Ginanjar Masih Kelimpungan Cari Pengacara

Warga murka dengan Jaya karena orang yang ia bunuh merupakan salah satu pemuka agama setempat.

Kemarahan warga itu sempat membuat polisi kewalahan hingga melepaskan tembakan ke udara.

 

PROMOTED CONTENT