Nakita.id - Pelecehan seksual terhadap anak memang masih marak terjadi.
Tidak hanya di Indonesia, tapi kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur juga bisa ditemui di luar negeri.
Bahkan, kasus-kasus di luar sana terbilang sangat ekstrem dan mengerikan.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Baru-baru ini, publik digegerkan dengan kasus kekerasan seksual pada anak yang menimpa bayi berumur 8 bulan.
Melansir dari Tribun Video dan News24, bayi 8 bulan asal Bonteheuwel, Cape Town, Afrika Selatan diketahui menjadi korban pencabulan pada Sabtu (29/6/2019) lalu.
Karena hal tersebut, bayi malang itu harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Tindakan bejat ini dibongkar oleh anggota dewan kota Cape Town, Afrika Selatan Angus McKenzie lewat sebuah unggahan Facebook.
McKenzie lewat postingannya mengaku jijik dengan tindakan tidak bermoral itu.
"Aku tidak tahan dan jijik sekali dengan kasus kekerasan seksual seperti ini," kata McKenzie.
Bahkan, ia meminta kasus ini diselidiki sampai pelakunya tertangkap dan diadili.
"Bayi ini butuh dukungan agar bisa tumbuh baik meski telah melalui hal mengerikan ini."
"Kita harus satu suara untuk menghukum pelanggar kejahatan moral seperti ini," sambungnya.
Sementara itu, polisi yang menerima laporan pukul 2 siang waktu setempat mengatakan sudah mengusut kasus itu.
"Kami sudah mengerahkan detektif untuk mencari bukti dan petunjuk," ucap Kapten FC Van Wyk.
Mengabarkan kondisi bayi perempuan yang menjadi korban pencabulan itu, McKenzie menyebut kalau korban sudah kembali ke rumah.
"Dia sudah kembali ke rumah dan sedang dalam pemulihan," terang McKenzie.
Dikatakan, bayi tersebut menjadi korban pencabulan saat dititipkan kepada pengasuh.
Sang ibu yang kembali dari tempat kerja menemukan kejanggalan ketika mengganti popok anaknya.
Ibu yang tidak mau diwawancarai ini akhirnya membawa bayinya klinik terdekat tapi dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani tes DNA.
"Situasi ini sangat menyedihkan," pungkas McKenzie.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | tribun video,news24.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR